Suara.com - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mendapatkan dukungan dari 1000 kiai untuk maju menjadi Capres 2024.
Dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Cak Imin mendapatkan dukungan dari 1000 kiai di Wonosobo, Jawa Tengah.
Salah satu tokoh NU Wonosobo KH Abdul Halim Ainul Yaqin al-Hafidz memberikan alasan mengenai dukungannya kepada Cak Imin.
Menurutnya, Cak Imin memiliki latar belakang yang merupakan seorang santri.
Dia bersyukur Cak Imin terus mendapatkan dukungan maju menjadi calon presiden (capres).
Rekam jejak Cak Imin juga dinilai layak memimpin Indonesia.
"Semoga apa yang diharapkan terkabul. Apalagi acara ini juga disertai hujan, semoga semakin berkah," kata Abdul Halim, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Senin (14/3/2022).
Menurutnya, kesiapan Cak Imin menjadi capres diharapkan menjadi inspirasi sekaligus cerminan para santri.
"Ini bisa menjadikan santri tak perlu minder, tapi bisa semakin lebih jaya," ungkapnya.
Baca Juga: PKB: Prosesi Kendi Nusantara bukan Ritial Agama, Tapi Ritual Budaya
Halim menambahkan sebuah pesan kepada Cak Imin.
Dirinya memberikan ibarat seperti bola saat dibanting-banting. Ia menyebut Cak Imin tahan banting.
"Saat dibanting sangat keras, maka mumbulnya (naik) akan semakin tinggi. Jadi, untuk meraih sesuatu yang tinggi itu butuh kerja keras. D,an tahan banting," bebernya.
Sebelumnya, Cak Imin dikabarkan akan maju menjadi capres di Pilpres 2024.
Menurut Cak Imin, menjadi presiden tidaklah mudah.
Sebab, butuh kerja keras dan harus tahan banting.
"Alhamdulillah saya yang belakangan ini terus berkeliling, masih tahan banting, dan tambah kuat," kata Cak Imin.