Bandara Juanda Kembali Buka Pintu Kedatangan dari Luar Negeri dan Jemaah Umrah

Agung Sandy Lesmana | Stephanus Aranditio
Bandara Juanda Kembali Buka Pintu Kedatangan dari Luar Negeri dan Jemaah Umrah
Calon jemaah umrah nekat datang ke Bandara Juanda meski pemerintah telah menghentikan sementara perjalan haji dan umrah. (Suara.com/Achmad Ali).

"Beroperasinya Bandara Juanda untuk PPLN non PMI akan berdampak positif bagi ekonomi Jawa Timur," ucap Luhut.

Suara.com - Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Jawa dan Bali, Luhut Binsar Panjaitan mengumumkan bahwa Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur kembali dibuka untuk kedatangan internasional.

Luhut mengatakan kebijakan ini diambil pemerintah untuk meningkatkan perekonomian di Jawa Timur setelah digempur pandemi Covid-19.

"Bandara Juanda akan kembali beroperasi untuk keberangkatan dan kedatangan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) Non pekerja migran Indonesia (PMI) termasuk bagi jemaah Umrah," kata Luhut dalam jumpa pers, Senin (14/3/2022).

Dia menyebut segala persiapan untuk menunjang hal ini mulai dari tempat karantina dan isolasi hingga kesiapan petugas di lapangan sudah dikoordinasikan.

Baca Juga: Sentilan Luhut dan Demokrasi Sopan Santun: Ketika Kritik Dianggap Ancaman

"Beroperasinya Bandara Juanda untuk PPLN non PMI akan berdampak positif bagi ekonomi Jawa Timur," ucap Luhut.

Dengan demikian, bandara di Indonesia yang dibuka untuk  kedatangan internasional antara lain; Soekarno Hatta, Banten; Juanda, Jawa Timur; Ngurah Rai, Bali; Hang Nadim, Kepulauan Riau; Raja Haji Fisabilillah, Kepulauan Riau; Sam Ratulangi, Sulawesi Utara; Zainuddin Abdul Madjid, Nusa Tenggara Barat.