"Sehingga hampir semua anggotanya menjadi yes man dan yes woman pada apa saja yang diinginkan Pak Jokowi. Rezim Jokowi berhasil melakukan political buying yang nyaris sempurna."
Wacana penundaan pemilu 2024 dilontarkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dengan alasan untuk kepentingan ekonomi. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto juga mengaku mendapatkan aspirasi dari kalangan petani untuk perpanjangan masa jabatan presiden.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kemudian ikut mendukung wacana penundaan pemilu dengan alasan ekonomi.
Sebelum Muhaimin memanaskan wacana, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sudah lebih dulu melontarkan ke publik.
Isu itu agak mereda setelah Presiden Jokowi mengatakan konstitusi harus dipatuhi. Tetapi isu kembali mengemuka setelah Menteri Luhut Binsar Pandjaitan menyebut ada big data 110 juta warga yang menginginkan penundaan pemilu 2024. [rangkuman laporan Suara.com]