Suara.com - Pembuat gula jawa asal Pacitan, Jawa Tengah bernama Mbah Tuni (70) meminta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membantu memasarkan produknya. Dia juga meminta Sandiaga untuk membantu membuatkan kemasan agar produknya bisa lebih menarik konsumen.
Hal ini di sampaikan Mbah Tuni saat menerima kehadiran Sandiaga yang tengah berkunjung ke Desa Wisata Sendang, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, pada Sabtu (12/3/2022).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menyempatkan diri melihat proses pembuatan gula jawa di dapur milik Mbak Tuni. Ketika itu, Sandiaga pun bertanya kepadanya soal kendala yang dihadapi selaku produsen gula jawa.
"Sekarang ini apa yang dirasakan kendalanya nih," tanya Sandiaga.
Pertanyaan Sandiaga itu pun dijawab oleh Winarti (42) anak dari Mbah Tuni. Sebab, Mbah Tuni tidak fasih berbahasa Indonesia. Winarti lantas menyampaikan bahwa bantuan yang dibutuhkan untuk saat ini ialah terkait pemasarannya.
"Minta pengemasan, sama pemasaran," ujarnya.
Mendengar jawaban tersebut, Sandiaga brrgegas menghubungi jajarannya lewat video call. Dia kemudian meminta jajarannya itu untuk membantu membuatkan kemasan dan memasarkan gula jawa produksi Mbah Tuni.
Kepada jajarannya, Sandiaga menjelaskan lebih dahulu bagaimana potensi dan hambatan usaha milik Mbah Tuni ini. Dia juga menyampaikan bahwa Kemenparekraf memiliki program Bedah Desain Kemasan atau Bedakan.
"Kita langsung bergerak cepat, mohon Bu Yuke kontak dengan timnya supaya nanti saat kita mulai bergerak dengan Apresiasi Kreasi Indonesia, AKI. Bu Tuni ini produknya juga bisa ditampilkan," minta Sandiaga kepada anak buahnya.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Jabar Per 12 Maret 2022, 3.312 Orang Positif, 13 Orang Meninggal Dunia