Suara.com - Partai Golkar dan NasDem memberikan sinyal untuk menduetkan Bendahara Umum Nasdem Ahmad Sahroni dengan Ketua DPP Golkar Airin Rachmi Diany yang nampaknya dipersiapkan untuk Pilkada DKI 2024. Hal itu dimunculkan usai Golkar bertandang ke Kantor DPP NasDem atau NasDem Tower, Kamis (11/3/2022) kemarin.
Terkait itu Sahroni memilih untuk santai merspons hal tersebut. Menurutnya, semua masih dalam tahap penjajakan.
"Masih perkenalan dan perlu pendekatan, kalau sudah saling kenal baru kita 'pacaran'," kata Sahroni kepada wartawan, Jumat (11/3/2022).
Sahroni mengatakan, soal berduet dengan Airin untuk Pilkada Jakarta nantinya tergantung pada tahap penjajakan tersebut.
Baca Juga: Tanggapi Isu Reshuffle, Surya Paloh Prediksi Hal yang Akan Dilakukan Jokowi: Saya Yakin dan Percaya
Sementara itu, terkait dengan penjajakan koalisi mengajak partai-partai lain untuk mengusung duet tersebut di Pilkada, Sahroni mengatakan, hal itu menunggu dulu proses komunikasi dengan Golkar.
"Sementara kita pacaran dulu untuk jenjang lebih dalam menuju pernikahan. Setelah itu baru kita berunding untuk pendekatan kepada saudara-saudara yang lain," tuturnya.
Sahroni menegaskan kembali bahwa peluang untuk berduet dengan mantan Wali Kota Tangerang Selatan tersebut untuk Pikada Jakarta masih dalam tahap penjajakan dan pendekatan.
"Nah itu (peluang berduet) tergantung perkenalan," tandasnya.
Sebelumnya, Partai Golkar dan NasDem memberikan sinyal untuk menduetkan Bendahara Umum Nasdem Ahmad Sahroni dengan Ketua DPP Golkar Airin Rachmi Diany. Duet tersebut nampaknya dipersiapkan untuk Pilkada DKI 2024.
Diketahui Sahroni dan Airin sama-sama turut serta dalam pertemuan antara Airlangga dan Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (10/3/2022). Airlangga menjelaskan, pada pertemuan tersebut tidak hanya membahas persoalan makro saja tapi juga hal-hal mikro.
"Kita tadi melihat hadir juga di sini Ibu Airin dan Pak Sahroni. Mana itu? sehingga pembahasannya kita ketahui tidak hanya berbicara makro, tetapi juga bicara mikro yang detail," kata Airlangga usai pertemuan.
Kendati begitu, Airlangga masih menutup rapat soal kepastian duet tersebut untuk Pilkada DKI 2024. Menurutnya, pembicaraan lebih lanjut akan dilakukan.
"Jadi kalau pak Sahroni dan bu Airin kami persilahkan pak Sahroni dan bu Airin yang berbicara dulu nanti pada waktunya bukan dalam siang hari ini," tuturnya.
Lebih lanjut, Airlangga mengatakan, hadirnya Airin dan Sahroni dalam pertemuan merupakan suatu kebetulan. Menurutnya, hal-hal lebih lanjut tidak bisa sampaikan ke publik.
"Karena ini kan kebetulan dua dua masuk tim yang bersilahturahmi hari ini sehingga tentu banyak hal pertemuan tertutup maka ada yang disampaikan ada yang tidak," tandasnya.