Peserta harus membuat alur cerita sebelum membuat karya video.
"Dapat dibuat dalam tiga alur. Alur maju, mundur, dan alur maju mundur," kata Futty.
Faktor alat juga harus dipersiapkan dengan baik. Seperti kamera, pencahayaan, dan alat perekam suara.
Selanjutnya wartawan atau videografer harus memahami teknik pengambilan gambar di lapangan agar waktu di lapangan tidak banyak terbuang.
Kemudian lokasi, cara pengambilan gambar, dan adegan yang akan didokumentasikan sudah disiapkan dengan baik.
Setelah pengambilan video selesai. Penting juga memberikan voice over.
"Nyawa dalam video, tidak membosankan, lebih dekat dengan penonton, dan memperjelas isi konten,"
Voice over terbukti membuat video yang disebar di media sosial lebih disukai.
Untuk diketahui, acara tersebut merupakan bagian dari Pelatihan FORB Friendly media yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan di Kantor Suara.com, Kawasan Mega Kuningan Jalam Mega Kuningan Timur, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Jurnalis Harus Kritis Memilih Narasumber Kompeten Terkait Isu Keberagaman
Pelatihan digelar selama dua hari, Rabu-Kamis, 9-10 Maret 2022. Menghadirkan para pembicara profesional dari bidangnya.