Pertemuan itu digagas oleh Airlangga.
Ahmad belum tahu secara persis apa yang akan dibahas oleh kedua tokoh. Tapi menurut Ahmad pertemuan nanti bukan untuk membahas wacana usulan penudaan pemilu 2024 karena sikap Nasdem sudah final, menolak.
Nasdem, kata dia, tunduk pada Undang-Undang Dasar 1945.
"Karena kita boleh saja bersepakat, ketua partai, tapi ketika rakyat tidak bersepakat masa, mau menjadi bagian dari kekacauan bangsa ini. Artinya, bangsa ini memiliki perjalanan cukup panjang," kata dia. [rangkuman laporan Suara.com]