Pengantin Perempuan Pingsan Usai Melihat Wujud Kepala Calon Suami, Sampai Memaksa Batalkan Pernikahan

Kamis, 10 Maret 2022 | 10:42 WIB
Pengantin Perempuan Pingsan Usai Melihat Wujud Kepala Calon Suami, Sampai Memaksa Batalkan Pernikahan
Ilustrasi menikah (unsplash.com/nikki gibson)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pengantin perempuan di India tiba-tia ingin membatalkan pernikahannya. Hal ini terjadi usai pengantin tersebut melihat kepala calon suaminya.

Melansir dari Eva.vn, insiden tersebut terjadi di kota Bharthana, distrik Etawah negara bagian Uttar Pradesh, India.

Pembatalan pernikahan tersebut terjadi di hari H pernikahan mereka.

Pada tanggal 23 Februari 2022, pengantin pria, yakni Ajay Kumar bersama rombongan keluarganya mendatangi keluarga calon istri di kota Bhartana untuk mengadakkan upacara penikahan.

Baca Juga: Tak Bisa Hadir ke Kondangan Teman karena Positif Covid-19, Solusi Pria Ini Sukses Bikin Ngakak

Ilustrasi menikah (Pexels)
Ilustrasi menikah (Pexels)

Namun saat pernikahan berlangsung, kejadian tak terduga terjadi. Pengantin perempuan melihat Ajay yang tak nyaman dan selalu membenarkan topinya.

Hingga kemudian seorang tamu datang dan membisikkan bahwa Ajay Kumar botak dan mengenakan wig selama upacara pernikahan.

Hal tersebut membuat si pengantin perempuan kaget dan memaksa Ajay membuka topinya. Akhirnya terungkap, bahwa Ajay memang botak namun ia sebelumnya tak mau mengaku pada pengantin.

Gegara melihat calon suami botak, ia kesal dan pingsan di atas panggung. Hingga saat ia bangun, pengantin tersebut mengumumkan ingin membatalkan pernikahan.

Menurut pengantin perempuan ia tak ingin menikahi pria botak. Hal ini yang kemudian membuat pengantin pria mengajukan pengaduan ke kantor polisi.

Baca Juga: Datang ke Acara Pernikahan, Perempuan Ini Kaget Ada Acara Pengumuman Isi Amplop

Ilustrasi kepala botak. (Shutterstock)
Ilustrasi kepala botak. (Shutterstock)

Tak mau kalah, pihak perempuan juga melaporkan pihak pengantin pria atas tuduhan penipuan pernikahan.

Berbagai media lokal dan polisi yang menangani kasus tersebut menyatakan bahwa pihak keluarga perempuan tak terima pengantin pria mengenakan wig di hari pernikahan.

Akhirnnya kedua keluarga menyelesaikan perkara dengan bernegosiasi secara kekeluargaan. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI