Suara.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memenuhi undangan His Royal Highness (HRH) Pangeran Khalid bin Salman untuk datang ke kantor Kemenhan Arab Saudi di Riyadh, Senin (7/3/2022).
Adapun, Prabowo datang ke lokasi sebagai rangkaian kunjungan kerja eks Danjen Kopassus itu selama di Arab Saudi.
Selain memenuhi undangan Pangeran Khalid, Prabowo juga menghadiri The IISS Riyadh 2022 dan World Defense Show 2022 yang diselenggarakan di Riyadh, Arab Saudi.
Prabowo terlihat mengenakan setelan jas dan celana bahan berkelir biru dongker saat berada di kantor Kemenhan Arab Saudi. Tampak, alumnus Akmil 1974 itu disambut hangat ketika tiba di kantor Kemenhan Arab Saudi.
Baca Juga: Profil Pangeran Khalid bin Salman, Pangeran Arab Saudi yang Sambut Kunjungan Menhan Prabowo Subianto
Sejumlah prajurit bersenjata terlihat berjejer memberikan penghormatan kepada Prabowo di depan pintu masuk kantor tersebut.
Pangeran Khalid yang berstatus sebagai Wamenhan Arab Saudi, terlihat menerima langsung Prabowo dari area depan kantor hingga ke arah dalam. Selanjutnya, dua pejabat terlihat menggelar pertemuan di sebuah ruangan yang ada meja dan terpajang bendera kecil Indonesia dan Arab Saudi.
Biro Humas Setjen Kemenhan menyebutkan bahwa pertemuan Prabowo dengan Pangeran Khalid membahas peningkatan kerja sama militer dan pertahanan.
Pertemuan juga membicarakan isu-isu global dan regional yang menyangkut kepentingan kedua negara. Pangeran Khalid dalam pertemuan turut pula menjajaki kerja sama industri pertahanan dan peningkatan kegiatan bersama pendidikan bidang pertahanan.
Kedua pejabat terlihat menikmati kopi khas Arab Saudi sambil bertukar pikiran tentang isu pertahanan.
Baca Juga: Prabowo Temui Menhan Uni Emirat Arab, Bahas Kerja Sama Produksi Senjata
Diketahui, kerja sama pertahanan antara Indoensia dan Arab Saudi dikukuhkan dengan Defence Cooperation Agreement (DCA) Between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the Kingdom of Saudi Arabia, pada 23 Januari 2014 di Jakarta dan diratifikasi pada tahun 2018.
Dalam bidang pendidikan, Kemenhan RI dan Kemenhan Arab Saudi memiliki program pertukaran perwira sebagai implementasi kerja sama pendidikan dan perlatihan.
Indonesia telah mengirimkan 178 orang untuk mengikuti Pendidikan di Arab Saudi dalam kurun waktu 2014-2022, berupa Sesko Angkatan dan kursus pencerahan penanggulangan ekstrimisme.
Di sisi lain, Arab Saudi telah mengirimkan dua orang untuk mengikuti Sesko TNI dan Sesko Angkatan Darat. Permintaan terkait penambahan kursi Sesko di tiap angkatan pun terus ditambah.