Suara.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan HRH Pangeran Khalid bin Salman di Riyadh, Arab Saudi, Senin (7/3/2022).
Pertemuan tersebut membahas upaya peningkatan kerjasama militer dan pertahanan, serta isu-isu global dan regional yang menyangkut kepentingan kedua negara.
"Dalam pertemuan dengan Pangeran Khalid selaku Wakil Menteri Pertahanan Arab Saudi ini, dibahas penjajakan potensi kerja sama industri pertahanan serta peningkatan kerja sama pendidikan," demikian keterangan dari situs Kemhan dikutip Suara.com, Selasa (8/3/2022).
Pertemuan Prabowo dengan Pangeran Khalid merupakan rangkaian kunjungan kerja Menhan ke Arab Saudi.
Baca Juga: Profil Pangeran Khalid bin Salman, Pangeran Arab Saudi yang Sambut Kunjungan Menhan Prabowo Subianto
Di antaranya termasuk menghadiri The IISS Riyadh 2022 dan World Defense Show 2022 yang juga diselenggarakan di Riyadh, Arab Saudi.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo disambut dengan hangat oleh Pangeran Khalid.
Prabowo juga menghadiri undangan makan pagi bersama Pangeran Khalid Bin Salman yang didampingi Panglima Angkatan Bersenjata Saudi Arabia.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo dan Pangeran Khalid juga menikmati kopi khas Arab Saudi sambil bertukar pikiran tentang pertahanan.
Diketahui, kerjasama pertahanan antara Republik Indoensia dan Kerajaan Arab Saudi telah terjalin dengan baik selama ini.
Baca Juga: Prabowo Temui Menhan Uni Emirat Arab, Bahas Kerja Sama Produksi Senjata
Kerja sama tersebut dikukuhkan dengan Defence Cooperation Agreement (DCA) Between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the Kingdom of Saudi Arabia, pada 23 Januari 2014 di Jakarta dan diratifikasi pada tahun 2018.
Dalam bidang pendidikan, Kemhan RI dan Kemhan Arab Saudi telah memiliki program kerjasama pertukaran Perwira sebagai implementasi kerjasama pendidikan dan perlatihan.
Sebagai informasi, Indonesia telah mengirimkan 178 orang untuk mengikuti pendidikan di Arab Saudi dalam kurun waktu 2014-2022, berupa Sesko Angkatan dan Kursus pencerahan Penanggulangan ekstrimisme.
Sedangkan Arab Saudi telah mengirimkan dua orang untuk mengikuti Sesko TNI dan Sesko Angkatan Darat. Permintaan terkait penambahan seat Sesko di tiap angkatan pun akan terus ditambah.