Suara.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan angkat bicara terkait dirinya diisukan dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pertemuan itu diduga untuk membahas perombakan kabinet atau reshuffle di kabinet Indonesia maju yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Pria akrab dipanggil Zulhas itu menegaskan, bahwa isu yang bergulir di tengah masyarakat tersebut tidak benar.
"Tidak benar ada pertemuan," kata Zulhas saat dikonfirmasi, Senin (7/3/2022).
Baca Juga: Jokowi Sebut Perang Adalah Persoalan Ego, Netizen Sindir Balik: Wacana 3 Periode Juga Soal Ego
Sementara itu, Waketum PAN Viva Yoga mengungkapkan bahwa Zulhas lagi konsolidasi di Jawa Tengah (Jateng).
"Berita itu tidak benar, karena dalam sepekan kemarin ketua umum road show konsolidasi kader dan pemantapan persiapan pemilu di Jawa Tengah," ungkapnya.
Konsolidasi tersebut, lanjut Yoga mengadakan pertemuan dengan para pengurus partai.
"Keliling ke seluruh kabupaten/ kota untuk bertemu dengan basis konstituen dan pengurus partai," ungkapnya.
Sebelumnya, beredar kabar Zulhas bertemu dengan Jokowi pada Jumat (4/3) kemarin untuk membahas reshuffle kabinet.
Baca Juga: Ramai Baliho Jokowi Tiga Periode di Pekanbaru, Politisi PDIP Riau: Wajarlah Itu
Diketahui, PAN resmi bergabung dalam koalisi parpol pendukung pemerintah setelah hadir dalam rapat internal pada Agustus 2021.
Namun, hingga saat ini partai berlambang matahari itu belum mendapatkan jatah kursi menteri.
Nama Zulhas belakangan ini senter di bicarakan di tengah masyarakat.
Itu dikarenakan Zulhas sepakat Pemilu 2024 ditunda dan perpanjang masa jabatan Presiden.