Suara.com - Sejumlah organisasi perempuan menggelar Aksi Bersama memperingati Hari Perempuan Internasional atau Internasional Women's Daya 2022 di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, kawasan Silang Monas, Jakarta, Selasa (8/3/2022). Di tengah aksi tersebut, para pendemo yang mayoritas perempuan itu menghadirkan replika gurita raksasa bertanduk dua dan bertuliskan "Oligarchy".
Salah satu orator aksi mengatakan replika gurita menggambarkan oligarki.
"Begitu menyeramkan gurita tersebut menggambarkan oligarki yang menjadi sosok menakutkan," ujar salah seorang orator aksi di lokasi, Selasa (8/3/2022).
Orator tersebut juga mengatakan oligarki di Indonesia begitu menyeramkan bagi perempuan. Karena kata dia, banyaknya oligarki yang bersanding dengan patriarki yang menindas kaum perempuan.
"Kami lihat oligarki bersanding dengan patriarki di Indonesia dapat menindas kaum perempuan," kata orator aksi.
Massa aksi juga kompak meneriakkan untuk melawan oligarki dan patriarki.
"Lawan oligarki, Lawan Patriarki. Hidup perempuan Indonesia," teriak massa aksi.
Dalam aksi bersama tersebut, ditampilkan juga teatrikal, pembacaan puisi, orasi serta aksi cap tangan sebagai simbolisasi lawan kekerasan seksual.
Organisasi perempuan yang hadir mengikuti aksi diantaranya yakni yakni Perempuan Mahardhika, Jaringan Muda Setara, Lingkar Studi Feminis, Gerpuan UNJ, KMPLHK RANITA, Kolektif Mahasiswa UPJ, GMNI UNPAM, BEM FH UI ,Kopri Komfaka, BEM UI, dan KSPN.