Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mendoakan agar Ketua Umum Partai Golkar yang juga Ketua Dewan Pembina Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Airlangga Hartarto menjadi Presiden RI pada acara pembukaan Munas XI AMPI Tahun 2022 di Gedung Merdeka Kota Bandung, Ahad (6/3/2022).
"AMPI jaya, Golkar menang, Pak Airlangga jadi Presiden," kata Ridwan Kamil saat memberikan sambutan pada Munas AMPI Tahun 2022 dan langsung disambut tepuk tangan riuh peserta munas.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Ridwan Kamil menegaskan jika AMPI sudah memutuskan untuk memilih lokasi acara munas di Gedung Merdeka, maka diharapkan akan menghasilkan gagasan-gagasan besar setelah pelaksanaan munas tersebut.
"Kegiatan Munas XI Munas AMPI di Gedung Merdeka Bandung. Jadi kalau sudah berani memilih tempatnya di Gedung Merdeka harus berani melahirkan gagasan gagasan besar bukan hanya suaranya saja yang besar," kata dia.
Baca Juga: Dinilai dari Segi Kecerdasan dan Keterampilan, Ganjar Pranowo Juarai Hasil Survei Ini
Selain itu, Ridwan Kamil juga menitipkan tiga tantangan disrupsi saat ini kepada seluruh anggota AMPI dan harus bisa dihadapi atau direspons.
"Kemudian tadi saya menitipkan ada tiga tantangan distrupsi yang harus direspons oleh AMPI. Karena pemuda AMPI suatu saat di 2024 sudah seumuran Pak Menteri Olahraga. Sehingga Insya Allah mereka jadi pemimpin besar dengan bekal kami sebagai orang tuanya," kata dia.
"Mudah-mudahan Munas XI AMPI berjalan lancar dan kepemimpinan yang terpilih lima tahun ke depan jadi inspirasi buat seluruh pemuda Indonesia," kata Ridwan Kamil.
Sementara itu, Ketua Umum DPP AMPI Dito Ariotedjo mengatakan Jawa Barat, khususnya Bandung mempunyai nilai historis yang monumental baik di mata Indonesia dan dunia.
"Nilai historis ini (menjadi alasan bagi AMPI) untuk memilih Gedung Merdeka sebagai tempat pembukaan Munas XI AMPI, mengingat bangunan ini pusat perkembangan sosial, perjuangan anak muda yang tergabung dalam AMPI serta menjadi lokasi bersejarah para tokoh bangsa dalam KAA," kata dia.
Menurut Dito Munas XI AMPI mengikuti "aura" Kota Bandung untuk kiblat dan kreativitas inovasi anak muda di Indonesia dan simbol kemerdekaan.
Ia berharap hal ini menjadi gerbang pembuka dan pengantar AMPI dalam memperjuangkan kemerdekaan anak muda.
"Sesuai dengan tema munas AMPI yakni 'Muda Karya Raya, Indonesia Jaya'. Ini mimpi kita, Bandung kota romantis sekaligus ideologis," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan Munas XI AMPI yang dilaksanakan di tengah situasi pandemi Covid-19 juga menjadi pengingat untuk pihaknya untuk terus mendukung pemerintah dalam beradaptasi dan membantu mengurangi dampak Covid-19.
"AMPI harus berperan aktif dalam pencegahan, dan penanggulangan, dan akselerasi konsolidasi pasca-Covid-19," kata dia. (Antara)