Suara.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa terpapar Covid-19. Karena kondisi itu juga, Andika tidak bisa hadir dalam acara Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri Tahun Anggaran 2022 di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (1/3/2022).
Kabar tersebut disampaikan Jokowi saat membuka pidato arahannya dalam acara tersebut.
"Yang saya hormati panglima TNI yang pagi hari ini diwakili oleh Kepala Staf Angkatan Laut karena beliau baru terkena Covid-19," ucap Jokowi.
Setelah itu, Jokowi kembali melanjutkan menyampaikan arahannya. Pada kesempatan itu, Jokowi menyampaikan apresiasi terhadap seluruh jajaran TNI dan Polri yang menjalankan tugas serta kewajibannya dalam melakukan tugas kemanusiaan, baik membantu dalam penanganan bencana maupun pandemi Covid-19.
Baca Juga: Presiden Jokowi Wanti-wanti Anggota TNI Polri Hati-hati Bicara di Grup WA
"Utamanya saya ingin mengucapkan terima kasih atas dorongan bantuan di lapangan dalam proses percepatan vaksinasi," ujarnya.
Kemudian, Jokowi menerangkan akan tantangan yang bakal dihadapi ke depan semakin tidah mudah dengan ketidakpastiannya. Sebelumnya ketidakpastian itu dikarenakan adanya disrupsi teknologi dan revolusi industri 4.0.
Namun saat ini ditambah dengan pandemi hingga perang Rusia-Ukraina yang membuat ketidakpastian tersebut semakin meluas. Ketidakpastian itu mengakibatkan kelangkaan energi hingga kenaikan harga produsen.
"Oleh sebab itu kita sekarang pada posisi seperti ini harus mentransformasi ekonomi kita, jangan sampai tumpuan kita pertumbuhan kita 56-58 persen bertumpu pada konsumsi, hati2. 56-58 persen bertumpu pada yang namanya konsumsi. Kita akan merubah dari konsumsi menjadi produksi," papar Jokowi.
Baca Juga: Jokowi Bujuk Ainun Najib Dkk: Semuanya Pulang Aja Lah, di Sini Banyak Perusahaan Gede