Politisi PDIP Sebut Jokowi Layak Diberi Apresiasi: Kerja Presiden Sudah 'On The Track'

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Sabtu, 26 Februari 2022 | 14:01 WIB
Politisi PDIP Sebut Jokowi Layak Diberi Apresiasi: Kerja Presiden Sudah 'On The Track'
Presiden Jokowi [ANTARA/YouTube-Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politikus PDIP, Ono Surono menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak mendapat apresiasi.

Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, Ono menilai hal tersebut patut diberikan lantaran kinerja dari Presiden Jokowi sudah sesuai jalur.

"Menurut saya kerja presiden (Jokowi) sudah on the track dan perlu diapresiasi kita semua," katanya dalam diskusi Menakar Kinerja Pemerintah & Kepuasan Publik, Sabtu 26 Februari 2022.

Selanjutnya Ono lalu berbicara soal pembangunan waduk untuk kebutuhan para petani. Menurutnya, petani merasa puas dengan waduk yang dibangun pemerintah.

Baca Juga: Heboh! Ditanya Jemaah Apakah Presiden Jokowi Seorang Kafir, Ustaz Ini Beri Jawaban Berkelas

"Bicara soal waduk misalnya ini kan kebutuhan dasar petani, kebutuhan dasar petani untuk mendapatkan air yang selama ini petani harus membeli air. Dengan dibangunnya waduk pasti petani akan merasa puas," ungkapnya, dilansir Terkini.id.

Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono. [Suara.com/M Yacub]
Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono. [Suara.com/M Yacub]

Selain itu, Ono juga menyinggung pembangunan tol yang awalnya Presiden Jokowi mendapat nyinyir. Padalah, tol dibangun untuk mempermudah kebutuhan masyarakat.

"Apalagi misalnya dengan pembangunan jalan tol yang terpanjang, banyak awal-awal yang nyinyir ke Pak Jokowi memang rakyat disuruh makan aspal. Padahal bangun tol itu juga untuk akses distribusi, untuk bisa mengurangi harga-harga kebutuhan bahan pokok," ujarnya.

Lebih lanjut, menurut Ono, utang luar negeri Indonesia pada triwulan empat sudah menurun. Dari sebelumnya 424 miliar USD menjadi 415,1 miliar USD. 

"Berarti sudah ada upaya pemerintah menurunkan beban utang negara, baik negara maupun swasta," kata anggota DPR RI ini.

Baca Juga: Nasdem Tolak Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden: Kehancuran Demokrasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI