Suara.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mewanti-wanti Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam memilih calon kepala otorita IKN Nusantara.
Puan Maharani meminta agar Presiden Jokowi cermat dalam memilih calon kepala otorita IKN.
Menurut Puan, pemilihan calon kepala IKN harus memperhatikan kualifikasi calon dalam mengemban amanah.
"Presiden harus cermat dalam memilih Kepala Otorita IKN sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan untuk membangun ibu kota, agar bisa mewujudkan konsep ‘smart, green, sustainable, and beautiful city'," kata Puan, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Jumat (25/2/2022).
Baca Juga: Pengamat Sebut Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Merusak Tatanan Demokrasi dan Kontraproduktif
Puan berharap agar pembentukan Badan Otorita IKN dilakukan secara seksama.
Oleh karena itu, calon kepala otorita IKN harus memenuhi kualifikasi karena mengemban tugas yang berat.
Menurut Puan, Kepala Otorita IKN harus menguasai perencanaan dan desain dari ibu kota negara baru.
Hal tersebut agar dapat mengimplementasikan konsep dari IKN Nusantara dengan baik dan benar.
"Pimpinan daerah khusus IKN Nusantara juga harus memahami konsep pembangunan berkelanjutan, apalagi proses pemindahan ibu kota ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar," jelasnya.
Selain itu, terdapat aspek khusus yang harus menjadi pertimbangan dalam menentukan calon Kepala Otorita IKN.
Menurutnya, calon kepala otorita harus mendapatkan kepercayaan publik.
"Kendati penunjukan Kepala Otorita IKN adalah hak prerogatif presiden, pejabat yang dipilih harus mendapat kepercayaan publik," ujarnya.
Puan menilai, kepercayaan publik adalah hal penting untuk menjalankan pemerintahan secara efektif.