Serangan Dimulai, Seperti Apa Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina?

Kamis, 24 Februari 2022 | 16:52 WIB
Serangan Dimulai, Seperti Apa Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina?
Seorang tentara Ukraina tengah berjaga di daerah perbatasan dengan Rusia di tengah ketegangan antara kedua negara. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Rusia, Vladimir Putin, secara mengejutkan mengumumkan dimulainya gerakan operasi militer khusus. Hal ini memicu meningkatnya ketegangan di antara Rusia dan Ukraina yang belakangan semakin memanas setelah blok barat ikut mengintervensi.

Yang terbaru, Ukraina melaporkan sudah mulai diserang dari berbagai perbatasan oleh militer Rusia. Ledakan dan berbagai aksi militer lain tidak bisa dihindari, memicu kekhawatiran bahwa perang lebih besar bisa pecah sewaktu-waktu.

Hal ini berujung pada satu pertanyaan besar, sebenarnya seperti apa perbandingan kekuatan militer antara Rusia dan Ukraina? Lantas seberapa signifikan keterlibatan NATO dalam konflik militer kedua negara?

Perbandingan Militer Rusia dan Ukraina Secara Garis Besar

Baca Juga: Rusia Memulai Serangan, Andriy Shevchenko Serukan Rakyat Ukraina Bersatu: Kita Akan Menang

Ilustrasi Perbatasan Ukraina dan Rusia (VOA Indonesia)
Ilustrasi Perbatasan Ukraina dan Rusia (VOA Indonesia)

Mengutip Sky News, dapat disimpulkan bahwa kekuatan militer Rusia dibanding Ukraina mencapai hampir 5:1. Di semua bidang, baik darat, laut, dan udara, kekuatan militer Rusia jauh melampaui kemampuan Ukraina.

Rusia disebut mempunyai 900 ribu personel militer aktif, nyaris 5 kali lipat lebih banyak daripada Ukraina. Negara yang kini dipimpin Presiden Volodymyr Zelensky itu mempunyai 196.600 personel militer aktif.

Hal ini sejalan dengan alokasi dana militer di kedua negara yang memang berbeda jauh. Alokasi dana pertahanan Rusia mencapai 15 kali lipat lebih banyak daripada Ukraina yang bahkan di bawah angka miliaran dolar.

Perbandingan Angkatan Laut

Kapal perang Rusia dan Ukraina di Sevastopol Bay, 2012. (rawpixel)
Kapal perang Rusia dan Ukraina di Sevastopol Bay, 2012. (rawpixel)

Bila merujuk pada data mendetail masing-masing bidang, ketidakseimbangan terbesar tampak di kekuatan militer laut. Angkatan Laut Rusia diperkuat oleh 10 kali lipat lebih banyak personel militer ketimbang Ukraina.

Baca Juga: Rusia Serang Ukraina, Suara Rentetan Ledakan Terdengar Di Mana-mana

Rusia saat ini juga mengoperasikan 74 kapal perang dan 51 kapal selam. Sementara Ukraina hanya mengoperasikan 2 kapal perang.

Perbandingan Angkatan Darat

Ilustrasi tentara Ukraina. (Foto: AFP)
Ilustrasi tentara Ukraina. (Foto: AFP)

Di darat, Rusia diperkuat oleh 280 ribu tentara, sementara Ukraina oleh 125.600 tentara. Selain tentara aktif kedua negara juga diperkuat oleh kelompok cadangan, di mana Ukraina meregistrasi sekitar 900 ribu tentara cadangan sementara Rusia mencapai hampir 2 juta orang.

Masih terkait kekuatan militer di darat, Rusia juga menguasai lebih banyak persenjataan. Dibandingkan Ukraina, Rusia menguasai 3 kali lebih banyak artileri, 6 kali lebih banyak tank, serta hampir 7 kali lebih banyak kendaraan bersenjata.

Perbandingan Angkatan Udara

Ilustrasi pesawat tempur. (hippopx)
Ilustrasi pesawat tempur. (hippopx)

Sedangkan dari segi Angkatan Udara, Rusia memiliki 10 kali lebih banyak pesawat tempur dan helikopter. Ukraina sendiri memiliki 400 peluncur rudal yang bisa menarget pesawat tempur, namun angka ini hanya sepersepuluh dari yang dimiliki oleh Rusia.

Perbandingan Persenjataan

Kelebihan lain, Rusia juga lebih canggih dalam persenjataan jarak jauh seperti memiliki 500 peluncur peluru balistik. Beberapa analis meyakini Rusia akan menggunakan aspek ini sebagai persenjataan utama, di mana mereka menyerang tempat-tempat kunci di Ukraina dari kejauhan.

Perbandingan kekuatan militer yang terasa begitu jauh ini juga memicu negara-negara NATO untuk memberi bantuan kepada Ukraina, apalagi konflik ini juga sejatinya dimulai karena terkait NATO. Kendati demikian belum bisa dipastikan akan seperti apa perkembangan kondisi perang di lapangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI