Suara.com - Tradisi hajatan di Indonesia utamanya di daerah pedesaan masih mengutamakan budaya gotong royong.
Apabila ada tetangga yang hajatan warga desa akan gotong royong bahu membahu membantu kelancaran acara dari segala macam hal.
Mulai dari persiapan acara, hari H hingga acara selesai semua dikerjakan warga secara bersama. Salah satu kegiatan yang dilakukan selesai acara diadakan yakni mencuci piring bekas hajatan.
Tentunya jumlah piring yang dicuci sangat banyak sesuai dengan jumlah tamu yang diundang. Jika biasanya kegiatan cuci piring bekas hajatan dilakukan oleh ibu-ibu.
Kali ini para pria yang mencuci piring bekas hajatan. Para pria tersebut mencuci piring bekas hajatan dengan cara yang unik.
Akun Instagram dunia_kaumhawa membagikan video sekelompok pria yang mencuci piring bekas hajatan dengan menggunakan air panas.
"Ini model cuci piring pakai apa ya gengs? Di daerah kalian ada enggak ini," keterangan unggahan seperti dikutip oleh Suara.com, Senin (21/02/2022).
Rekaman video singkat itu memperlihatkan seorang pria berkaos hitam berada di dekat tungku yang di atasnya ditaruh wajan besar.
Wajan ini berisi air panas yang direbus di atas tungku kayu dengan kondisi api menyala.
Air panas tersebut tampak memunculkan busa karena diberi sabun cuci piring. Rupanya piring-piring kotor bekas hajatan direbus terlebih dulu di dalam wajan berisi air panas dan sabun cuci.