Suara.com - Seorang prajurit Divisi-3 Kostrad bernama Bayu Dwi Atmaja diduga ditusuk orang tidak dikenal di Jalan Raya Kodam, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (18/2/2022) lalu.
Hingga kini pihak Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad) masih melakukan pendalaman atas dugaan penusukan tersebut.
Kepala Penerangan Kostrad Kolonel Inf Haryantana mengatakan pihaknya masih melakukan penelusuran soal detail dari laporan tersebut.
"Bahwa dugaan kasus penusukan tersebut masih dalam penyelidikan," kata Haryantana saat dikonfirmasi Suara.com, Senin (21/2/2022).
Baca Juga: Kendala Cuaca, Prajurit TNI AU Korban Penembakan OPM Belum Dievakuasi
Sebelumnya, beredar soal kronologis penusukan yang terjadi kepada Bayu. Bayu terlihat oleh seorang saksi berjalan kaki menuju arah Jalan Letjen Suprapto pada pukul 20.20 WIB.
Saksi tersebut melihat Bayu kembali ke Mess Perwakilan Divisi 3/Kostrad pada pukul 20.40 WIB dalam keadaan normal.
Lalu, rekan Bayu memanggil saksi tersebut sambil berteriak minta tolong. Rekannya meminta tolong karena Bayu ditusuk.
Saat ditanya, Bayu mengaku ditusuk di Gang Lancar. Setelah itu Bayu diantarkan ke rumah sakit Yarsi oleh perwakilan Divisi-3/Kostrad.
Dari keterangan yang diperoleh, Bayu mengalami luka sedalam 2 cm dengan dugaan akibat goresan senjata tajam.
Baca Juga: Bukan Ditusuk Orang, Anggota Kostrad Lukai Diri Sendiri karena Depresi
Di samping itu, Bayu juga dikabarkan tengah menjalani pengobatan penyakit liver dan batu ginjal di RSPAD Gatot Subroto.