"Minus akan kemanusiaan , lain kali minta dibayar dimuka mba biar nggak diginiin," imbuh warganet.
"Gpp, anggaplah sedekah ilmu, gak ada salahnya... Suatu saat kalau anaknya sukses, yang bangga elo, bukan emaknya, semangatt," ungkap warganet lain.
"Kalo tidak sesuai kesepakatan gitu masuknya penipuan bukan sih?" tanya warganet.
"Kebangetan itu mah..padahal udah murah loh bayarannya 2rb/sekali pertemuan," tutur warganet.
"Hari gini kok cari gratisan," sindir warganet.
"Gak paham lagi sama jalan pikirannya si emak-emak," timpal yang lainnya.