Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal PKB Luqman Hakim senada dengan pandangan Sekretaris Fraksi PPP di DPR Achmad Baidowi bahwa ada peluang kepala otorita ibu kota negara dijabat menteri.
"Tidak akan mengganggu kinerja kementerian, jika yang ditunjuk merangkap sebagai kepala otorita IKN Nusantara adalah menteri yang selama ini tidak punya pekerjaan," kata Luqman, Minggu (20/2/2022).
Tapi menurut anggota Fraksi PKS Mardani Ali Sera, kepala IKN dirangkap menteri merupakan contoh buruk. Jokowi juga diingatkan oleh politikus Partai Demokrat mengenai janji di awal periode pemerintahan untuk menciptakan kabinet profesional.
Luqman yakin Presiden Joko Widodo tidak akan sembarangan menunjuk menteri untuk merangkap jabatan di IKN.
"Serius, Insyaallah Presiden Jokowi akan menunjuk kepala otorita IKN Nusantara yang 100 persen fokus mengawal tugas berat ini," kata Luqman.
Luqman mengatakan pembangunan dan pemindahan ibu kota negara bukan pekerjaan mudah. Sejumlah negara mengalami kegagalan.
"Presiden Jokowi pasti tidak akan main-main dengan agenda pembangunan IKN Nusantara. Reputasi Presiden Jokowi selama dua periode dipertaruhkan dalam pelaksanaan mega proyek IKN Nusantara itu."
Luqman meyakini pengumuman kepala otorita tinggal menunggu waktu.
"Nama itu, saya yakin sudah ada di saku Presiden Jokowi. Tinggal menunggu hari baik untuk diumumkan ke publik," ujarnya.
Baca Juga: Fraksi PPP DPR RI: Kepala Otoritas Ibu Kota Negara Bisa Dijabat Menteri
Pandangan bahwa ada peluang kepala otorita IKN bisa dijabat menteri semula dilontarkan Sekretaris Fraksi PPP di DPR Achmad Baidowi.