Suara.com - Bulan Rajab adalah bulan ketujuh dalam hitungan kalender bulan atau qamariah. Di antara bulan-bulan hijriah lainnya, Bulan Rajab sangat dimuliakan. Apa keistimewaan bulan Rajab hingga begitu dimuliakan?
Berikut Suara.com telah mengulas keistimewaan bulan Rajab. Yuk simak, apa saja keistimewaan Bulan Rajab hingga dianggap spesial bagi umat Islam?
Keistimewaan Bulan Rajab
Menyadur NU Online, dalam surat At-Taubah ayat 36, Allah mendedikasikan Bulan Rajab sebagai bulan yang agung agar umat Islam bisa memanfaatkan kemuliaannya.
Baca Juga: Doa Bulan Rajab dan Artinya untuk Memohon Ampunan dan Perlindungan dari Allah SWT
“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram”. (QS. At-Taubah:36)
Empat bulan haram yang sebetulnya sangat dimuliakan Allah adalah Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab. Apa keistimewaan bulan Rajab?
Rajab juga disebut “Al-Ashabb” yang artinya mengucur atau menetes, sehingga setiap perbuatan baik di bulan ini akan dilimpahi pahala. Begitu juga sebaliknya jika berbuat maksiat di Bulan Rajab, maka balasannya akan dilipatgandakan.
Dalam salah satu kitabnya, Syekh Abu Abdillah Muhammad bin Sa’id Ruslan mengatakan Bulan Rajab memiliki beberapa nama, di antaranya Bulan Asham dan Bulan Fardu.
Baca Juga: 4 Hadits Shahih tentang Bulan Rajab yang Perlu Anda Ketahui, Bulan yang Penuh Keistimewaan
Keistimewaan Bulan Rajab juga datang dari istilah lainnya yaitu "Al-Ashamm" yang artinya tuli karena di bulan ini tak terdengar suara senjata dan peperangan.
Pada zaman dahulu, orang Arab akan menyimpan peralatan perang mereka dan berdamai dengan musuh. Bahkan disebut juga mereka berkunjung ke rumah orang-orang yang membunuh ayahnya saat perang untuk menghormati bulan yang dimuliakan ini.
Sementara itu, Bulan Rajab juga disebut Bulan Fardu karena kata ini memiliki arti satu. Bulan Rajab satu-satunya bulan yang tidak bersamaan dengan tiga bulan haram lainnya, seperti bulan Dzulqa’dah, Dzulhijah dan Muharram yang berurutan.
Keistimewaan Bulan Rajab lainnya adalah doa pada malam pertama bulan ini akan dikabulkan. Hal ini sesuai dengan sabda Allah SWT dalam hadis yang diriwayatkan Imam Al-Baihaqi.
“Ada lima malam yang doa tidak akan tertolak pada malam itu, yaitu malam Jumat, malam pertama bulan Rajab, malam Nishfu Sya’ban, malam hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR Imam Al-Baihaqi)
Untuk mendapat manfaat dari keistimewaan Bulan Rajab, umat Islam bisa melakukan amalan di 10 hari pertama Bulan Rajab, di antaranya dengan melakukan puasa dan berdzikir setelah salat fardu.
Demikian keistimewaan Bulan Rajab, semoga umat Islam bisa mendapatkan manfaat bulan yang dimuliakan oleh Allah ini.
Kontributor : Rima Suliastini