Infografis
Apalagi menurutnya, Joko Widodo masih menjabat ketika Pemilu serentak 2024 digelar. Ia mengklaim posisi itu menguntungkan bagi duet Ganjar-Puan.
Sementara itu, Ketua Pembina DPP Laskar Ganjar-Puan (LGP), Mochtar Mohamad, menilai dari hasil survei lembaga survei, Ganjar Pranowo disebutnya telah membawa aura positif.
"Hasil survey Charta Politika Desember 2021, Ganjar Pranowo mengungguli preferensi pemilih partai terhadap calon ketua umumnya seperti PKB, Golkar, Nasdem dan Hanura," tuturnya.
"Hasil survey Charta Politika preferensi pemilih PDI Perjuangan terhadap Capres adalah Ganjar Pranowo 59,9 persen dan Puan Maharani 4,0 persen. Apabila pasangan ini digabungkan maka preferensi pemilih PDI Perjuangan terhadap Capres dan Cawapres akan solid mendekati 100 persen," sambungnya.
