Ayat Tentang Isra Miraj, Bacaan Latin Lengkap dengan Artinya

Rifan Aditya Suara.Com
Jum'at, 11 Februari 2022 | 18:25 WIB
Ayat Tentang Isra Miraj, Bacaan Latin Lengkap dengan Artinya
Ayat Al-Quran yang menjelaskan tentang peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Isra Iraj merupakan dua peristiwa yang berbeda namun terjadi dalam 1 hari berturut-turut. Kejadian ini pun dijelaskan dalam ayat tentang Isra Miraj dalam Al-Quran.

Peristiwa Isra dan Miraj menjadi salah satu mukjizat terbesar bagi Rasul Allah dan sekaligus berfungsi sebagai meningkatkan keimanan kaum muslimin. Berikut ini ayat tentang Isra Miraj bacaan latin lengkap dengan artinya. 

Isra adalah perjalanan Nabi pada satu malam hari dari Masjidil al-Haram di Mekkah menuju ke Masjidil al-Aqsha di Palestina. Sedangkan Miraj adalah perjalanan Rasulullah dari Masjid al-Aqsha menuju ke Sidrah al-Muntaha, satu wilayah yang paling tinggi dan tidak terjangkau bentuknya oleh nalar manusia. 

Untuk lebih jelasnya ada perbedaan Isra Miraj yang tercantum dalam Al-Quran. Berikut ayat tentang Isra Miraj, bacaan latin lengkang dengan artinya. 

Baca Juga: 6 Hikmah Isra Miraj yang Harus Kita Ketahui, Tidak Hanya Waktu Salat Wajib dalam Sehari

1. Peristiwa Isra yang tercantum dalam Al-Quran surah Al-Isra ayat 1 

Sub haanallazii asraa bi'abdihii lailam minal-masjidil-haraami ilal-masjidil-aqsallazi baaraknaa haulahu linuriyahu min aayaatinaa, innahu huwas-sami'ul-basiir. 

Artinya: “Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha. Yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui”. (QS. Al-Isra: 1). 

2. Sedangkan peristiwa Mirajnya Nabi tercantum pada surat An-Najm ayat 1-18

Berikut ini ayat tentang Isra Miraj khususnya bacaan latin  surat An-Najmayat 1-18 dan artinya:

Baca Juga: Contoh Khutbah Jumat Singkat 2022 tentang Hikmah Isra Miraj di Bulan Rajab, Bisa Jadi Referensi saat Berkhutbah

  1. wan-najmi izaa hawaa
  2. maa alla saahibukum wa maa gawaa
  3. wa maa yaniqu 'anil-hawaa
  4. in huwa illaa wahyuy yuhaa
  5. allamahu syadiidul-quwaa
  6. zu mirrah, fastawaa
  7. wa huwa bil-ufuqil-a'laa
  8. summa danaa fa tadallaa
  9. fa kaana qaaba qausaini au adnaa
  10. fa auhaa ilaa 'abdihii maa auhaa
  11. maa kazabal-fu`aadu maa ra`aa
  12. a fa tumaarunahu 'alaa maa yaraa
  13. wa laqad ra`aahu nazlatan ukhraa
  14. inda sidratil-muntahaa
  15. indahaa jannatul-ma`waa
  16. iz yagsyas-sidrata maa yagsyaa
  17. maa zaagal-basaru wa maa tagaa
  18. laqad ra`aa min aayaati rabbihil-kubraa 

Artinya:

  1. “Demi bintang ketika terbenam.
  2. Kawanmu (Muhammad) tidak sesat dan tidak pula keliru.
  3. Dan tidaklah yang diucapkannya itu (Al-Quran) menurut kemauan hawa keinginanya.
  4. Ucapannya itu tidak lain hanyalah wahyu yang diberikan (kepadanya).
  5. Yang diajarkan kepada-Nya oleh Jibril yang sangat kuat.
  6. Yang mempunyai akal yang cerdas dan Jibril menampakkan diri dengan rupanya yang asli.
  7. Sedang Dia berada di ufuk yang tinggi.
  8. Kemudian Dia mendekat, lalu bertambah semakin dekat lagi.
  9. Maka jadilah Dia dekat pada Muhammad berjarak dua ujung busur panah atau lebih dekat lagi.
  10. Lalu Dia menyampaikan kepada hambaNya (Nabi Muhammad) apa yang telah Allah wahyukan.
  11. Hatinya tidak mendustakan apa yang telah dilihat olehnya.
  12. Maka Apakah kaum musyrik Mekah hendak membantahnya tentang apa yang telah dilihatnya ini?
  13. Dan Sesungguhnya Muhammad telah melihat Jibril dalam rupanya yang asli pada waktu yang lain.
  14. yaitu di Sidratil Muntaha.
  15. Di dekatnya ada syurga tempat tinggal,
  16. Dan Muhammad melihat Jibril ketika di Sidratil Muntaha ditutupi oleh sesuatu yang menutupinya.
  17. Penglihatan-Nya (Muhammad) tidak berpaling dari yang dilihatnya itu dan tidak pula bisa melampauinya.
  18. Sesungguhnya Dia telah melihat sebagian tanda-tanda (kekuasaan) Tuhan-Nya yang paling besar. 

Dalam perjalanan Nabi bertemu dengan Nabi Adam, Nabi Isa, Nabi Yahya, Nabi Idris, Nabi Yusuf, Nabi Musa, dan Nabi Ibrahim. Sampai di Sidratul Muntaha Rasul menerima wahyu langsung dari Allah. Diantaranya perintah mengerjakan shalat lima waktu dalam sehari semalam. Selain itu, juga diperlihatkan kepada beliau surga dan neraka dan beberapa peristiwa penting lainnya. 

Waktu terjadinya Isra Miraj menurut beberapa hadis islam, terjadi selama periode terakhir kenabian di Makkah. Tidak lama sebelum hijrahnya ke Madinah, yang diperingati pada 27 Rajab, bulan ketujuh Hijriah  dan kembali pada malam itu juga. 

Demikian artikel yang mengulas ayat tentang Isra Miraj peristiwa penting bagi umat islam. Semoga menambah wawasan anda!

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI