Kasus Makin Banyak, Ini 6 Lokasi Isolasi Khusus Warga di Jakarta yang Terpapar Covid-19 Tanpa Gejala

Jum'at, 11 Februari 2022 | 13:49 WIB
Kasus Makin Banyak, Ini 6 Lokasi Isolasi Khusus Warga di Jakarta yang Terpapar Covid-19 Tanpa Gejala
Ilustrasi tempat isolasi pasien Covid-19. [ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan sejumlah tempat untuk menjadi tambahan lokasi isolasi terkendali pasien Covid-19. Kebijakan ini diambil merujuk angka penularan Covid-19 di ibu kota yang meroket belakangan ini.

Riza menjelaskan, lokasi isolasi terkendali ini diperuntukkan bagi pasien tanpa gejala atau gejala ringan. Bagi orang yang mengalami sakit berat atau komorbid, diharuskan dibawa ke Rumah Sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

"Lokasi isolasi terkendali setidaknya ada enam yang disiapkan yaitu di Mansion, Graha Wisata Ragunan, Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah, di LPMP, Masjid Raya Hasyim Ashari, dan Wisma Adhyaksa Puri Loka," ujar Riza kepada wartawan, Jumat (11/2/2022).

Dengan adanya tambahan enam lokasi terkendali ini, maka kapasitas untuk merawat pasien Covid-19 tanpa gejala di Jakarta bertambah 921 tempat tidur. Rinciannya, 77 tempat tidur di Cik Mansion, lalu 194 tempat tidur di Graha Wisata Ragunan.

Baca Juga: 160 Perawat Positif Covid-19 di Gelombang Ketiga Pandemi, PPNI: Umumnya Mereka Sudah Vaksin Booster

Selanjutnya,100 tempat tidur isolasi di Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah, 150 tempat tidur di LPMP, 100 tempat tidur Masjid Raya Hasyim Ashari, dan 100 tempat tidur Wisma Adhyaksa Puri Loka.

Namun, hingga 10 Februari tempat tidur isolasi terkendali yang sudah terpakai sejauh ini adalah di Graha Wisata TMII, Masjid Raya Hashim Asyari, dan Wisma Adhyaksa Puri Loka.

"Total tempat tidur yang disiapkan sudah mencapai 921 tempat tidur. Namun, yang baru terpakai itu 47. Jadi, masih ada sisa 874 tempat tidur. Tentu kita berharap tempat tidur tidak terpakai, ya," tuturnya.

Untuk Wisma Ragunan, rencananya baru akan dipakai sebagai tempat isolasi terpusat pada Sabtu, 12 Februari besok.

Untuk bisa dirawat di tempat isolasi terkendali ini, pasien harus mendapatkan rujukan dari puskesmas. Riza pun menyebut pihaknya berencana menambah lokasi lain jika sudah penuh.

Baca Juga: Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Mataram Terus Melonjak

"Pemprov DKI Jakarta akan menyiapkan isolasi terpusat tepatnya di GOR, Masjid, Rusun hingga Wisma-Wisma milik DKI. Prinsipnya kami Pemprov dapat menyiapkan beberapa fasilitas yang digunakan yang dibutuhkan untuk kepentingan Covid-19," pungkasnya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI