Suara.com - Pemprov DKI Jakarta saat ini sedang menggencarkan program vaksin dosis ketiga atau booster bagi yang sudah memiliki tiket. Masyarakat pun diminta agar tak pilih-pilih jenis vaksin tertentu.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti, mengatakan saat ini memang jenis vaksin yang paling banyak tersedia adalah AstraZeneca.
Ia pun meminta agar masyarakat segera datang ke sentra vaksinasi atau fasilitas kesehatan lain untuk segera disuntik.
“Saat ini, Jakarta sedang masif menggunakan vaksin AstraZeneca untuk dosis ketiga atau booster karena memang jenis itu yang sekarang tersedia. Kami mengajak seluruh masyarakat agar tidak pilih-pilih jenis/merk vaksin booster-nya," ujar Widyastuti kepada wartawan, Jumat (11/2/2022).
Baca Juga: POGI: Ibu Hamil Bisa Divaksin Booster 4 Bulan Setelah Dosis Kedua
Menurut Widyastuti, semua jenis vaksin sama bermanfaatnya. Apalagi jika sudah dosis lengkap atau dua kali, maka sekalipun terpapar hanya akan mengalami gejala ringan.
"Karena apapun jenis/merk vaksinnya sudah teruji klinis dan bermanfaat bagi kekebalan tubuh,” jelasnya.
Ia menjelaskan, kebanyakan masyarakat yang sudah mendapatkan tiket vaksin dosis ketiga adalah yang menggunakan Sinovac atau AstraZeneca pada dosis 1 dan dosis 2.
Booster menggunakan vaksin AstraZeneca efektif mencegah gejala apabila terpapar Covid-19 sebanyak 93 persen, sedangkan vaksin Pfizer sebesar 90 persen.
Selain itu, booster menggunakan vaksin AstraZeneca juga efektif mencegah rawat inap apabila terpapar Covid-19 sebesar 96 persen, sedangkan vaksin Pfizer sebesar 87 persen.
Baca Juga: Badai Omicron di Hawaii Mereda, Aturan Turis Wajib Vaksin Booster Dibatalkan
“Untuk itu, bagi seluruh masyarakat Jakarta, mari manfaatkan kesempatan dan ketersediaan vaksin saat ini di fasilitas-fasilitas kesehatan maupun sentra vaksinasi yang tersebar di berbagai wilayah. Ayo vaksin, lindungi diri dan sekitar,” pungkasnya.