Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dinilai memiliki peluang untuk maju di Pilpres 2024.
Sandiaga Uno disebut layak menjadi capres 2024.
Hal tersebut diungkapkan oleh pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga.
Jamiluddin Ritonga menyebut Sandiaga Uno memiliki jaringan kuat untuk mendukungnya di Pilpres 2024.
Baca Juga: Heboh! Nama Inisial 'G' Disebut-sebut Jadi Presiden 2024 , Ada Nama Gus Baha, Gibran dan Ganjar
Jaringan tersebut merupakan hasil bentukan dari Pilpres 2019 lalu.
"Jaringan tersebut tampak masih solid mendukung Sandi," kata Jamiluddin, dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Rabu (9/2/2022).
Menurut Jamiluddin, jaringan pendukung Sandi akan bergerak apabila dirinya menyatakan diri untuk maju di Pilpres 2024.
Iapun menduga relawan yang sudah muncul diduga bagian dari jaringan tersebut.
"Mereka sudah bergerak untuk mendongkrak elektabilitas Sandi," jelasnya.
Baca Juga: Prabowo Subianto Akan Maju di Pilpres 2024, Kader Gerindra All Out Mendukung
Akan tetapi, Jamiluddin mengungkapkan masalah yang akan terjadi.
Jamiluddin menyebut, peluang Sandi untuk mencalonkan diri tampak akan terganjal partainya.
"Petinggi Gerindra sudah berulang menegaskan hanya akan mengusung Prabowo menjadi capres," bebernya.
Oleh sebab itu, peluang Sandi lebih besar sebagai cawapres bila tetap ingin diusung Gerindra.
"Peluang itu dapat terwujud kalau ada partai lain yang mau berkoalisi dengan Gerindra," tuturnya.
Selain itu, kemungkinan Sandi keluar dari Gerindra dan mencari partai lain.
Akan tetapi, apabila elektabilitasnya tetap di bawah Prabowo, maka peluang pindah partai akan kecil.
"Sebab, Sandi bukanlah tipe kader kutu loncat yang akan pindah partai hanya untuk kepentingan politik sesaat," ungkapnya.
Menurutnya, Sandi termasuk kader yang loyal terhadap partainya.
Sandi dinilai akan pindah partai apabila dia merasa dizalimi oleh partainya sendiri.