Bangun Pusat Suaka Orang Utan Dekat IKN, Adik Prabowo: Bakal Jadi Tempat Kebanggaan Bangsa Indonesia

Rabu, 09 Februari 2022 | 00:05 WIB
Bangun Pusat Suaka Orang Utan Dekat IKN, Adik Prabowo: Bakal Jadi Tempat Kebanggaan Bangsa Indonesia
Chief Executive Officer (CEO) Arsari Group, Hashim Djojohadikusumo, yang juga adik dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. [Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Chief Executive Officer (CEO) Arsari Group, Hashim Djojohadikusumo mengatakan perusahaanya akan membangun Pusat Suaka Orang Utan yang tak jauh dari kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Adik dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ini menuturkan, perusahaannya telah mendapatkan izin dari pemerintah pusat dan daerah.

"Kita kelola pusat suaka orang utan seperti daerah Kenangan, persis di sebelah Ibu Kota baru, pusat suaka orang utan. Kami dapat izin dari pemerintah pusat dan daerah untuk mengelola sejumlah lahan untuk menjadi tempat penampungan orang utan yang sudah dewasa," ujar Hashim dalam keterangan tertulis, Selasa (8/2/2022).

Hashim menyebut, saat ini pihaknya telah menampung 4 orang utan dewasa. Namun sayangnya, satu diantaranya mati. Sedangkan tiga lainnya akan dilepasliarkan.

Baca Juga: Tak Akan Jual Lahan untuk Proyek IKN, Adik Prabowo: Saya Tak Punya Kewajiban untuk Menyerahkan Lagi

"Kami sudah menampung 4 orang utan besar. Satu meninggal karena sakit, tiga sebentar lagi. Mungkin bulan depan kami akan lepaskan ke suatu tempat," ucap Hashim.

Selain itu, Hashim mengatakan pihaknya juga akan menampung sekitar 80 orang utan dewasa yang diadopsi dari sejumlah kebun binatang dari Eropa.

"Mereka percaya dengan kita, mereka percaya bahwa program kita layak dan bagus untuk kesejahteraan orang utan dan rencana jangka panjang adalah untuk repatriasi. Mereka akan kembalikan kurang lebih 80 orang utan ke daerah itu," papar Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini.

Lebih lanjut, Hashim berharap nantinya pusat suaka orang utan di dekat IKN, akan menjadi kebanggaan bangsa Indonesia untuk dipamerkan ke tamu -tamu asing ataupun tamu negara.

"Sesudah ini akan menjadi suatu tempat kebanggaan kita, kebanggaan Bangsa Indonesia. Nanti bisa dikunjungi oleh tamu negara, tamu asing, mereka bisa lihat aset Bangsa Indonesia yang luar biasa, antara lain orang utan-orang utan," papar Hashim.

Baca Juga: Soal UU IKN Digugat ke MK, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco: Kalau Memang Nggak Setuju Ya Gugat Kan Ada Wadahnya

Hashim menegaskan bahwa pusat suaka orang ytan yang berlokasi di dekat lahan Ibu Kota Negara telah direncanakan jauh sebelum lokasi tersebut ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara baru.

"Ini sudah direncanakan jauh sebelum ada (penetapan) Ibu Kota (baru). Alhamdulillah, Puji Tuhan, maka lahan Ibu Kota Baru di sebelah pusat suaka orang utan kita," katanya

Sebelumnya, Hasim mengatakan tak akan menjual lahannya yang berada di dekat proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke negara. Pasalnya, dirinya telah memberikan 93 ribu hektar kepada masyarakat dan Pemda setempat pada 2013 lalu.

Sehingga, kata dia, dirinya tak memiliki kewajiban untuk menyerahkan lahannya lagi.

"Saya sudah memberikan ke negara 93 ribu hektar, 8 tahun lalu. Saya merasa tidak punya kewajiban untuk menyerahkan lagi. Waktu itu memberikan tanpa ada kompensasi," kata Hashim.

Hashim melanjutkan bahwa dirinya juga berencana akan menggarap proyek pelestarian hutan alami.

"Perlu saya sampaikan, di hutan, saya lestarikan 50 ribu hektar terdapat 400-500 orang utan dewasa dan anak," pungkas adik Prabowo Subianto ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI