Seperti diketahui, 250 petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol mendampingi sekitar 70 petugas BPN dan Dinas Pertanian yang melaksanakan pengukuran dan penghitungan tanaman tumbuh.
Meski begitu, tidak semua warga di Desa Wadas setuju dengan proyek strategis nasional tersebut.
Dalam kolom komentar tayangan video tersebut, beberapa netizen pun mengungkapkan pertanyaan mengenai tugas aparat kepolisian.
"Ya Allah, ini yang katanya melindungi dan melayani siapa.." tulis akun agusw******.
Tak sampai di situ, bahkan ada warganet yang juga mempertanyakan pernyataan Ganjar Pranowo.
"Ini kah yang dibilang cuma pengukuran? Masyarakat direpresi dibilang jangan takut @ganjar_pranowo," tulis akun @alfi*********.
Selain itu ada warganet yang meminta agar Gubernur Ganjar Pranowo merasakan yang dialami warga dalam video tersebut.
"@ganjar_pranowo cobo nak sampean neng posisi sik di antemi.. !!! (@ganjar_pranowo coba kalau Anda yang berada di posisi dipukuli)" tulis akun @bli****.
Baca Juga: Kembali Bertambah, YLBHI Sebut 40 Orang Warga Desa Wadas Ditangkap Polisi