AHY Pakai Istilah 'Kuda Hitam' dalam Pidatonya, Pengamat Singgung Peluang Moeldoko di Pilpres 2024

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Selasa, 08 Februari 2022 | 13:48 WIB
AHY Pakai Istilah 'Kuda Hitam' dalam Pidatonya, Pengamat Singgung Peluang Moeldoko di Pilpres 2024
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Gedung Bina Graha Jakarta. [KSP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menanggapi soal politik kuda hitam yang disinggung Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Fernando lantas mempertanyakan apa maksud kuda hitam ala AHY tersebut.

"Apakah kuda hitam yang dimaksud AHY adalah Moeldoko?" kata Fernando, Selasa (8/2/2022).

Fernando mengatakan, kuda hitam belakangan ini memang sedang diminati oleh kalangan politik Indonesia.

Baca Juga: Terima Telepon Saat Presiden Pidato, Haris Pertama Minta Jokowi Beri Sanksi Tegas Luhut

Menurutnya, istilah tersebut juga disampaikan AHY di hadapan para kader Partai Demokrat.

"Saya memahami bahwa apa yang disampaikan oleh AHY merupakan harapannya bahwa Partai Demokrat akan menjadi partai pemenang pada pemilu 2024," katanya.

Namun, Fernando mengingatkan bahwa AHY mesti melihat dinamika di internal Partai Demokrat belakangan ini.

Ketum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (tangkapan layar/video)
Ketum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (tangkapan layar/video)

Pasalnya, banyak kader yang mundur pasca musyawarah daerah Partai Demokrat, seperti di Riau, NTT dan DKI Jakarta.

"Kemungkinan masih akan terjadi lagi dibeberapa daerah pasca musyawarah cabang yang dilaksanakan di ratusan kabupaten/kota," beber Fernando.

Baca Juga: Varian Omicron Menyebar, Politisi Partai Demokrat Minta Pemerintah Batasi PTM dan Pariwisata

Menurut Fernando, menjadi kuda hitam seperti yang disampaikan oleh AHY hanya akan menjadi mimpi jika melihat fakta yang terjadi belakangan ini di internal Partai Demokrat.

Namun, pengamat ini melihat ada juga peluang Partai Demokrat dan capres yang akan diusung partai ini untuk menjadi kuda hitam pada 2024.

"Saya melihat peluang itu apabila Moeldoko berhasil memimpin Partai Demokrat dan mencalonkan dia sebagai capres pada Pilpres 2024," katanya.

Sebelumnya, AHY menggunakan idiom kuda hitam saat berpidato di hadapan kadernya.

AHY mengatakan, lebih baik partainya dianggap kuda hitam dan tidak diperhitungkan, tetapi pada akhirnya bisa menang pada 2024.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI