Suara.com - Kementerian Sekretariat Negara menganggarkan Rp 8.315.976.200 (Rp 8,3 miliar) untuk pengadaan mobil baru. Hal tersebut terungkap dari situs resmi Kementerian Keuangan mengungkap pengadaan mobil baru untuk kegiatan di Istana Kepresidenan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan pengadaan mobil baru tersebut diperuntukkan untuk kegiatan kenegaraan dan tamu-tamu negara.
"Pengadaan kendaraan ini adalah untuk kegiatan kenegaraan dan tamu-tamu negara," ujar Heru saat dikonfirmasi, Selasa (8/2/2022).
Heru menyebut, pengadaan mobil baru itu telah diusulkan sejak tahun 2018. Sehingga proses pengadaan dilakukan secara bertahap mulai tahun 2019 hingga 2024 dikarena keterbatasan pagu.
"Pengadaan ini sudah direncanakan sejak tahun 2018 melalui proses kajian secara mendalam yang disusun bersama-sama dengan Biro Umum, Kementerian Sekretariat Negara dan Sekretariat Wakil Presiden yang sudah disepakati proses pengadaan dilakukan secara bertahap mulai tahun 2019 sampai tahun 2024," ucap Heru.
"Hal ini dikarenakan keterbatasan pagu yang dialokasikan oleh kementerian keuangan sehingga prosesnya dilakukan secara bertahap," sambungnya.
Karena itu, Heru mengklaim jika anggaran sebesar Rp 8, 3 miliar telah direncanakan sejak awal.
"Jadi memang untuk anggaran juga sudah direncanakan sejak awal," kata Heru.
Lebih lanjut, Heru menyebut beberapa unit kendaraan yang diadakan merupakan peremajaan kendaraan yang telah dihapuskan pada tahun 2021 ini.
Baca Juga: IKN Pindah ke Kaltim, Balikpapan Sibuk Jamu Tamu Negara, Rahmad Mas'ud Minta Hal Ini ke Warganya
Kendaraan ini, kata Heru juga untuk mendukung rangkaian kegiatan tamu negara. Dia menegaskan, dalam pelaksanaannya, pihaknya mengutamakan aspek efektifitas, akuntabilitas serta transparansi anggaran.