Suara.com - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo tak mau berlama-lama di rumah sakit. Meski tangan kanannya yang patah masih terbalut perban, Ganjar memutuskan langsung bekerja Senin (7/1/2022) pagi ini.
Ganjar bahkan sudah memakai baju dinas khaki dari kamar perawatan 619 Gedung Garuda. Ditemani Dirut RSUP Dr Kariadi Semarang, Ganjar menengok penanganan Covid-19 dan kesiapan menghadapi lonjakan kasus varian Omicron di rumah sakit tersebut.
"Teman-teman, pagi ini saya ditemani bu dirut dan tim medis. Saya kemarin dirawat tidak apa-apa kok, cuma ditaleni (diperban) ini, langsung diajak kerja sama beliau menengok kamar-kamar antisipasi Omicron," katanya.
Ganjar berterimakasih atas doa masyarakat buatnya. Ia mengatakan, banyak sekali kiriman doa dan ucapan yang masuk ke smartphone-nya.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Melonjak tapi Jumlah Pasien di Rumah Sakit Rendah, Ini Sebabnya
"Ada dua ribu lebih yang masuk, saya jadi terharu, belum bisa membalas satu persatu," ujarnya.
Meski sudah masuk kerja, Ganjar mengakui tangannya belum bisa bergerak secara normal.
"Ini masih belum bisa lurus, masih harus nekuk begini," kata dia.
Menurut Ganjar, ia hanya mengalami kecelakaan biasa, sehingga kejadian itu tidak membuatnya kapok. Jika sudah sembuh, ia akan tetap bersepeda untuk menyambangi masyarakat.
"Sekarang kita diminta berhati-hati kalau sepedaan. Ya nikung, nanjak, kiri kanan ada orang apa tidak. Mungkin saya saja yang kemarin kurang hati-hati," jelasnya.
Baca Juga: Anies Disebut Manfaatkan JIS untuk Kampanye Pilpres, Prabowo Punya Elektabilitas Tertinggi
Ganjar menjelaskan aktivitas hari ini masih berjalan normal. Setelah tadi mengecek RSUP Kariadi untuk menghadapi gelombang Omicronia akan menemui kunjungan kerja DPD RI dan akan ada acara pengarahan dengan presiden secara virtual.