Soal Kerumunan Jokowi di Sumut, Novel PA 212: Untuk Tegaknya Keadilan Harus Diproses!

Sabtu, 05 Februari 2022 | 20:11 WIB
Soal Kerumunan Jokowi di Sumut, Novel PA 212: Untuk Tegaknya Keadilan Harus Diproses!
Wakil Sekretaris Sejendral PA 212, Habib Novel Bamukmin (Suara.com/Chyntia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Sekretaris Sejendral PA 212, Novel Bamukmin mendesak Presiden Joko Widodo agar diproses hukum usai timbulkan kerumunan bagi-bagi kaus di Pasar Porsea, Toba, Sumatera Utara, Rabu (2/2). Menurutnya, hal itu harus dilakukan sebagaimana yang dialami Habib Rizieq Shihab.

"Untuk tegaknya keadilan yang sudah saat rezim ini diporakporandakan maka Jokowi harus segera diproses bersama panitianya, serta semua yang terkait sebagaimana IB HRS (Imam besar Habib Rizieq Shihab) dan semua yang terkait sudah diproses sampai saat ini mereka sudah selesai menjalani tahanan," kata Novel kepada wartawan, Sabtu (5/2/2022).

Menurutnya, jika Jokowi masih bebas dari jerat hukum atas kejadian tersebut, maka Habib Rizieq juga diminta untuk dibebaskan.

"Atau kalo Jokowi bebas maka IB HRS harus dibebaskan dan direhabilitasi serta diganti kerugianya baik materil maupun imateril," tuturnya.

Baca Juga: Bertemu Sri Mulyani, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah Minta Ini

Ia mengatakan, kerumunan yang ditimbulkan karena kunjungan Jokowi sudah terjadi secara berulang. Padahal pengamanan juga diterapkan secara ketat.

"Masalah Jokowi dengan kerumunan dengan berbagai alasan itu cerita lama yang sudah basi karena sudah dilakukan bertubi-tubi. Padahal dengan pengamanan super ketat sangat bisa sekali karena kerumunan Jokowi sehebat hebatnya sekalipun masih jauhlah, tidak ada apanya dengan para pecinta IB HRS yang jutaan," tuturnya.

Viral Kerumunan Presiden

Sebelumnya kerumunan warga tidak dapat terelakkan ketika Presiden Jokowi bagi-bagi kaus di Pasar Porsea, Toba, Sumatera Utara, Rabu (2/2). Menanggapi itu, pihak Istana memastikan kalau kepala daerah sudah memberi imbauan kepada masyarakat untuk mengenakan masker.

Kehadiran Jokowi tersebut sontak menjadi seperti magnet bagi para warga. Kepala daerah yang bertanggung jawab dengan wilayahnya pun lantas meminta warga untuk tetap menjaga protokol kesehatan.

Baca Juga: Warga Divaksinasi Lengkap di Sumut Capai 221.763 Jiwa

"Mereka diimbau sebelumnya untuk menggunakan masker oleh kepala wilayah," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono saat dikonfirmasi Suara.com, Jumat (4/2).

Heru menuturkan kalau antusiame masyarakat itu tidak dapat terbendung apalagi kalau daerahnya belum pernah dikunjungi Jokowi sebelumnya. Seperti yang terjadi di Kabupaten Daire, Sumatera Utara di mana Jokowi menjadi presiden pertama yang mengunjungi wilayah itu.

"Mereka sangat antusias, contohnya Kabupaten Dairi sejak 74 tahun baru ini presiden hadir di Kabupaten Dairi sehingga antusias," ungkapnya.

Lebih lanjut, Heru belum memiliki alternatif lain untuk mengurai warga sehingga tidak ada lagi kerumunan. Menurutnya akan sulit di samping antusias warga yang sangat tinggi.

"Sulit ya kalau keinginan masyarakat ingin menyapa presiden."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI