Usai Terpilih Jadi Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta, Mujiyono Bersafari Politik Sowan ke Sesepun NU di Lubang Buaya

Jum'at, 04 Februari 2022 | 14:51 WIB
Usai Terpilih Jadi Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta, Mujiyono Bersafari Politik Sowan ke Sesepun NU di Lubang Buaya
Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Mujiyono sowan ke sesepuh NU yang juga pengasuh Ponpes Nurul Ibad Abuya KH M Syakrim di Lubang Buaya, Jaktim. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah terpilih menjadi Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta, Mujiyono langsung gencar melakukan safari politik ke sejumlah tokoh di ibu kota. Kali ini, ia mendatangi sesepuh Nahdlatul Ulama (NU) Abuya KH M Syakrim.

Syakrim merupakan pendiri Pondok Pesantren Nurul Ibad, Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Mujiyono mengaku, belajar banyak dari Abuya untuk perpolitikan Jakarta ke depannya.

"Alhamdulillah, semalam kami bisa bersilaturahmi dengan orang tua kita semua. Beliau menjadi teladan bagi semua warga Jakarta, termasuk keluarga besar Partai Demokrat," ujar Mujiyono dalam keterangan tertulis, Jum'at (4/2/2022).

Syakrim disebutnya bercerita banyak, salah satunya agar Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta ini meluruskan niat dengan tulus untuk membawa kemajuan bagi masyarakat Jakarta.

Baca Juga: Hadapi Pemilu 2024, AHY: Lebih Baik Demokrat jadi Kuda Hitam, Tapi Menang!

Ia juga menyebut tujuan kunjungannya adalah untuk membangun kekeluargaan yang erat antara ulama dan umaro sekaligus meminta restu atas amanah sebagai Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta.

"Sesuai arahan mas AHY (Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono/AHY), Partai Demokrat senantiasa menjadi partai nasionalis dan religius. Proyeksinya tentu agar kami bisa menghadirkan kesejahteraan bagi seluruh warga Jakarta," katanya.

Selain itu, ia menyebut putri bungsu Syakrim yakni Siti Khodijah Al Makiyah, resmi bergabung dengan Partai Demokrat. Dia berharap, putri tokoh NU ini bisa memberikan kontribusi bagi kemenangan bersama pada Pemilu 2024 mendatang.

Syakrim juga meminta dalam memimpin Partai Demokrat harus disertai niat tulus agar mendapat kemudahan jalan dari Allah SWT.

"Jangan lupa, selalu memohon perlindungan kepada Allah SWT agar terhindar dari orang-orang yang bermaksud jahat. Sebab, apapun kegiatan kita selalu dilihat dan dicatat malaikat. Niatkan dengan tulus, agar semua kegiatan itu menjadi pahala," pungkas Syakrim.

Baca Juga: AHY Dinilai Gagal Pimpin Demokrat, Pengamat: Gimana Mau Jadi Presiden?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI