Pertamina Disebut Rugi Rp 11 Triliun, Janji Ahok Kembali Diungkit

Jum'at, 04 Februari 2022 | 08:41 WIB
Pertamina Disebut Rugi Rp 11 Triliun, Janji Ahok Kembali Diungkit
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok [ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi perbincangan publik.

Pasalnya, Pertamina mengalami kerugian hingga triliunan rupiah.

Dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, laporan keuangan Pertamina pada semester I 2020 mengalami kerugian sebesar 767,91 juta dolar AS atau setara dengan Rp 11,13 triliun.

Menanggapi hal tersebut, janji Ahok pun kembali diungkit.

Baca Juga: Pekerja dan Pensiunan Pertamina Ikuti Vaksinasi Covid-19 Dosis Ketiga di Balikpapan, Ade Hamid Saputra Beri Tanggapan

Politisi Demokrat Yan Harahap ikut membahas mengenai janji Ahok terkait Pertamina.

Diketahui, Ahok pernah menyampaikan sebuah janji akan membawa Pertamina mennjadi perusahaan kelas dunia.

Janji tersebut disampaikan Ahok saat dirinya menjabat sebagai komisaris.

"Padahal awal menjabat Komisaris, dia janji mau bawa Pertamina jadi perusahaan kelas dunia," ujar Yan Harahap, dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Jumat (4/2/2022).

Yan Harahap kemudian menyebut, Ahok mengingkari janjinya.

Baca Juga: Pertamina Sukses Uji Coba Penyaluran Minyak Pertama Proyek Pipa Rokan

"Ternyata janji doang kayak 'temennya'. Yang ada, justru makin merugi," tandasnya.

Sebelumnya, Ahok juga dilaporkan KPK oleh Presidium PNPK Adhie M. Massardi.

Adhie M. Massardi menyebut alasan melaporkan Ahok ke KPK dengan dugaan keterlibatannya dalam sejumlah perkara korupsi ketika masih menjabat orang nomor 1 di DKI. Di mana saat itu pernah dilaporkan ke lembaga antirasuah.

"Kasus-kasus telah diselidiki KPK di bawah pimpinan sebelumnya, namun tidak jelas kelanjutannya," ujar Adhie di lobi Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (6/1/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI