Suara.com - Jika bosan dengan masakan rumah biasanya orang memilih makan di luar. Ketika makan di luar terkadang ada makanan yang tersisa sebab tidak kuat menghabiskan.
Mungkin sebagian orang akan membiarkan makanan sisa yang dipesannya dibersihkan pelayan restauran. Tetapi ada juga orang yang membungkus sisa makanannya untuk dibawa pulang.
Tidak ada yang salah dengan kedua pilihan tersebut. Seorang pengguna TikTok @sakhiaabdfulus yang meminta pelayan membungkus sisa makanannya justru mendapat hujatan publik.
Dalam rekaman video TikToknya, wanita ini tampak selesai makan di sebuah restauran. Dia tengah menghabiskan minuman di gelasnya.
Baca Juga: Admin Akun TikTok Resmi Manchester United Ngaku Orang Nganjuk, Warganet Heboh
Melihat sambal dan lalapan yang dipesan masih tersisa. Dia berinisiatif untuk membungkus sambal dan lalapan tersebut.
"Bungkus sambal dan lalapan," caption video seperti dikutip oleh Suara.com, Senin (31/01/2022).
Dia kemudian memanggil salah satu pelayan restauran. Dia meminta pelayan ini untuk membungkuskan sambal dan lalapan itu.
"Teh ini dibungkus," ucapnya dari meja makan memanggil pelayan.
Pelayan lalu menghampiri ke meja makan wanita tersebut. Dia menyodorkan dua mangkuk sambal kepada pelayan ini.
"Bungkus saja sambalnya," imbuh seorang pria di samping wanita itu.
"Iyalah," sahutnya.
Minta pelayan membungkus sambal dan lalapan sisa
Setelah mengambil dua mangkuk sambal dan sepiring lalapan, pelayan langsung pergi ke dapur membungkus kedua makanan tersebut.
Alasan wanita ini membungkus sambal dan lalapan sisa agar tidak membuang makanan.
"Anti mubazir-mubazir club," tulisnya dalam video.
Sejak diunggah pada Minggu (30/01/2022) kemarin, video itu telah ditonton sebanyak 769, 6 ribu kali. Warganet yang menonton video ini menghujat aksi wanita tersebut.
Mereka menyayangkan cara wanita ini meminta tolong pelayan untuk membungkus sambal dan lalapannya.
"Terkesan angkuh ya nada bicaranya," kata salah satu warganet.
"Enggak apa-apa kalau 'anti mubazir club'. Tapi lain kali bilang: Teh tolong ini lalapan sama sambal dibungkus. Maaf ya teh merepotkan, makasih teh," imbuh yang lain.
"Kalau menyuruh orang jangan lupa pakai kata 'tolong dan maaf merepotkan' hehe," ucap lainnya.
"Kayaknya orang zaman sekarang kesusahan buat mengucapkan tolong dan maaf," sahut yang lain.
"Mbak kayaknya harus banyak belajar sama anak saya yang selalu bilang tolong, maaf, dan terima kasih," timpal warganet lainnya.
Kontributor : Haqia Alfariz Ramadhani