Bukan Korban Begal, Viral Pemuda Tergeletak Penuh Darah di Halte GBK Ternyata Dibacok Musuh Tawuran

Senin, 31 Januari 2022 | 12:35 WIB
Bukan Korban Begal, Viral Pemuda Tergeletak Penuh Darah di Halte GBK Ternyata Dibacok Musuh Tawuran
Tangkapan layar video pemuda tergeletak penuh darah di Halte GBK Jalan Sudirman Jakarta ternyata dibacok musuh tawuranjao. [Tangkapan layar akun IG merekamjakarta]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi memastikan tiga pemuda dengan luka bacok di Halte Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat bukan korban begal. Mereka ternyata merupakan korban aksi tawuran yang sempat pecah di Jakarta Selatan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menyebut kasus ini kekinian tengah ditangani oleh Polres Metro Jakarta Selatan. 

"Itu tawuran antarkelompok. Sekarang ditangani oleh Polres Metro Jakarta Selatan," kata Zulpan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin (31/1/2022).

Seorang pemuda dengan luka bacok awalnya dikabarkan tergeletak di Halte Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Peristiwa ini terekam kamera hingga videonya viral di media sosial. 

Baca Juga: Bawa Miras, Stik Golf hingga Sajam, ABG Pelaku Tawuran di Pondok Indah Ngibrit Dikejar Polisi hingga Jatuh-jatuhan

Viral

Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram, @merekamjakarta. Dalam keterangannya disebut terjadi pada Minggu (30/1/2022) sekitar pukul 04.00 WIB subuh tadi.

Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Haris Kurniawan ketika itu menyebut korban merupakan pria berinisial NA (16). Dia bersama dua rekannya berinisial FA (16), dan MF (15) diserang oleh tiga motor yang diduga komplotan begal.

"Mereka dikejar sama tiga sepeda motor di sana terus minggir masuk ke Jalan Sudirman," kata Haris kepada wartawan, Minggu (30/1/2022) sore.

Dalam peristiwa ini, kata Haris, korban inisial NA mengalami luka bacok senjata tajam. Sedangkan, dua korban lainnya mengalami luka patah tulang akibat jatuh dari motor saat melarikan diri dari komplotan begal. 

Baca Juga: Satu Remaja Tergeletak di Halte GBK Alami Luka Bacok, Dua Lainnya Patah Tulang Setelah Dikejar Komplotan Begal

"Kami periksa satu orang terkena luka bacok, yang lain patah kaki, karena jatuh," bebernya.

Meski tak ada barang-barang korban yang hilang, Haris memastikan pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Penyelidikan dilakukan bersama Polres Metro Jakarta Selatan lantaran peristiwa pengejaran terhadap korban awalnya terjadi di kawasan Kebayoran Baru. 

"Kita ambil visum mereka. Sudah kita ajukan tadi malam visum mereka. Selanjutnya kita kordinasi dengan pihak Jakarta Selatan khususnya Polsek Kebayoran," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI