Ending Tragis Banget, Viral Anak SD Ogah Divaksin Berujung Nekat Tendang Kemaluan Guru

Jum'at, 28 Januari 2022 | 15:17 WIB
Ending Tragis Banget, Viral Anak SD Ogah Divaksin Berujung Nekat Tendang Kemaluan Guru
Vaksinasi anak usia 6-11 tahun.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indonesia saat ini telah memulai program vaksinasi COVID-19 dosis tiga alias booster dan untuk anak-anak usia 5-11 tahun. Terkhusus untuk anak-anak, berbagai sekolah pun menyelenggarakan program vaksinasi yang ditujukan bagi siswa-siswi mereka.

Namun acapkali para murid yang biasanya masih di tingkat TK dan SD ini tidak ingin divaksinasi. Mereka pun tanpa ragu memberontak bahkan bisa dengan berani melakukan kekerasan terhadap guru yang mencoba mengajaknya vaksinasi.

Hanya saja aksi dari gadis cilik yang terekam di video viral oleh akun TikTok @namakuary ini begitu luar biasa. Sebab bukan hanya memberontak sambil berteriak menangis, ia juga memukul bahkan menendang alat vital guru yang mencoba mengamankannya.

Situasi inilah yang terekam dalam video berdurasi 22 detik tersebut. Tampak seorang siswi SD dengan rambut panjang dikepang yang berteriak histeris lantaran enggan divaksinasi.

Baca Juga: Lagi Enak Nongkrong, Eh Malah Tak Sengaja Bertemu Wanita Teman Dekat Ayahnya, Publik: Ketemu Mama Baru

Seorang staf sekolah yang kemungkinan besar adalah gurunya lantas menghampiri gadis cilik itu. Sang guru mencoba bernegosiasi agar sang siswi berkenan untuk divaksinasi. Bahkan upaya sang guru coba dibantu juga oleh teman sekelas bocah itu, terbukti dari seorang siswa yang terlihat menghalangi rute kaburnya sang siswi.

"Akibat dipaksa vaksin (digambarkan dengan emoji), berujung tragis," ujar sang pemilik konten, seperti dikutip oleh Suara.com pada Jumat (28/1/2022).

Siswi menendang alat vital gurunya diduga karena enggan divaksin. (TikTok/@namakuary)
Siswi menendang alat vital gurunya diduga karena enggan divaksin. (TikTok/@namakuary)

Sang guru terlihat sudah berhasil meraih paksa siswi yang memberontak itu, tak peduli meski gadis cilik  tersebut menangis histeris. Sang guru kemudian duduk di salah satu kursi, mencoba untuk bernegosiasi baik-baik dengan siswi yang memberontak tersebut, hingga sebuah kejadian tak terduga nan tragis terjadi.

Bagaimana tidak tragis bila "aset masa depan" sang guru ditendang dengan kekuatan penuh oleh siswi tersebut. Sang guru seketika memasang ekspresi kesakitan sedangkan siswi yang sejak tadi berusaha lepas dari cengkeraman tersebut segera kabur.

"Innalilahi wainnailaihi roji'un ," tulis pemilik akun TikTok itu singkat di kolom caption.

Baca Juga: Viral di TikTok, Cara Pakai FacePlay, Kamu Bisa Punya Wajah Orang India, Italia, Jerman maupun China

Meski sudah menjadi korban kekerasan nan tragis dari seorang siswi, namun kejadian itu malah disambut dengan tawa oleh warganet. Mereka menilai tidak seharusnya guru memaksa apabila memang siswi yang bersangkutan tak berkenan divaksinasi.

"Jangan terlalu di paksa sampai segitunya bisa traoma itu," ujar seorang warganet.

"Waduhh de pas bgt .. mangka nya kalo anak udah ga mau udah jangan di paksa," lanjut warganet lain.

"Jangan paksa anak kecil, berilah hiburan bujuk dengan halus baru tindakan,, unsur pemaksaan adalah tindakan melanggar hukum," ungkap warganet.

"Kalau anak udah merontah-rontah, nangis, jangan dipaksa, suruh pulang aja, gimana sih guru maksa banget," timpal yang lain.

"Anakku kemarin di vaksin juga kayak gini ," seloroh warganet dengan pengalaman yang kurang lebih serupa.

Kendati demikian, terdapat warganet yang menilai peristiwa ini terjadi jauh sebelum ada COVID-19. Hingga berita ini ditulis belum ada konfirmasi mengenai kapan sebenarnya video ini diambil begitu pula lokasi kejadiannya.

Untuk video selengkapnya bisa disaksikan di sini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI