Auschwitz, Nama Tempat yang Jadi Simbol Kengerian

Kamis, 27 Januari 2022 | 14:21 WIB
Auschwitz, Nama Tempat yang Jadi Simbol Kengerian
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada 27 Januari 1945, tentara Uni Soviet mencapai pagar kawat berduri kamp Auschwitz, setelah ditinggalkan oleh militer Jerman.

Mereka menemui hampir 7.000 narapidana yang kurus dan lemah, dengan sekitar 500 anak-anak.

Kebanyakan dari mereka bahkan tidak bisa berdiri lagi, dan hanya terbaring tak bergerak di tanah. Mereka terlalu lemah untuk dibawa para penjaga-penjaga SS.

Sebelum melarikan diri, anggota SS telah berusaha membersihkan kamp ini sampai menit-menit terakhir untuk menutupi aksi pembunuhan massal mereka.

Hampir 60.000 tahanan ketika itu dipaksa keluar dari kamp penampungan dalam cuaca dingin untuk meninggalkan tempat itu.

SS juga membakar dokumen-dokumen dan catatan kematian yang ada. Sebagian besar barak, kamar gas, dan krematorium juga diledakkan.

Hanya ada beberapa dokumen dan foto yang tersisa. Sebagian besar tahanan yang dipaksa meninggalkan kamp penampungan dalam apa yang disebut "pawai kematian" hanya mengenakan pakaian tipis hampir tidak ada dari yang memakai sepatu.

Diperkirakan sekitar 15.000 orang tewas dalam "pawai kematian" ini — baik karena kelaparan, kedinginan, atau ditembak anggota SS.

9. Situs peringatan Auschwitz-Birkenau

Baca Juga: Kisah Sembilan Perempuan yang Selamat dari Tahanan Nazi

Pada awal 1946, pasukan pendudukan Soviet mengalihkan otoritas atas bekas kamp penampungan ini kepada Polandia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI