Tewas Dikeroyok Massa di Cakung, Provokator yang Teriaki Kakek Wiyanto Maling Akhirnya Tertangkap!

Senin, 24 Januari 2022 | 19:20 WIB
Tewas Dikeroyok Massa di Cakung, Provokator yang Teriaki Kakek Wiyanto Maling Akhirnya Tertangkap!
Viral kakek pengendara motor tewas dikeroyok massa usai diteriaki maling di Cakung Jakarta Timur. (https://www.instagram.com/jurnalisjunior/)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polres Metro Jakarta Timur akhirnya menangkap provokator yang meneriaki kakek Wiyanto Halim (89) maling hingga tewas dikeroyok massa di kawasan Cakung, kemarin. Meski telah tertangkap, provokator tersebut masih berstatus saksi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut pelaku yang memprovokasi massa ini masih diperiksa oleh penyidik di Polres Metro Jakarta Timur. 

"Masih diperiksa, tapi dia sudah mengakui, dia meneriakan maling," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (24/1/2022).

Kepada penyidik, kata Zulpan, pelaku beralasan meneriaki kakek Wiyanto maling karena kesel diserempet. Akibatnya, massa yang terprovokasi mengajar dan memukuli korban. 

Baca Juga: Keluarga Duga Aksi Pengeroyokan Sudah Dirancang, Kakek Wiyanto yang Tewas Dituduh Maling karena Kasus Sengketa Tanah?

"Pemilik motor yang tersenggol tersebut mengakui memprovokasi dengan teriakan maling, sehingga mengakibatkan orang-orang di sekitar berempati dan mengejar secara beramai-ramai dengan menggunakan motor terhadap penegemudi Toyota Rash tersebut," tuturnya.

14 Terduga Pelaku Ditangkap

Dalam perkara ini, penyidik telah mengamankan 14 terduga pelaku. Satu di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka. 

"Sampai dengan sore ini Polres Metro Jakarta Timur sudah menetapkan satu tersangka dengan insial R," ujar Zulpan. 

Zulpan menyebut R ditetapkan sebagai tersangka lantaran terbukti melakukan pemukulan terhadap korban. Menurut Zulpan, penyidik masih membuka peluang untuk menetapkan tersangka lain.

Baca Juga: Polisi Buka Peluang Jerat Tersangka Lain Pengeroyokan Kakek Wiyanto Halim hingga Tewas Dituduh Maling di Cakung

"Tentunya dengan kasus ini tidak akan berhenti satu tersangka. Akan berkembang kepada tersangka lain," jelasnya. 

Tewas Dikeroyok karena Dituduh Maling

Wiyanto Halim, seorang kakek berusia 89 tahun tewas usai dikroyok oleh sejumlah orang di Jalan Pulokambing, kawasan JIEP, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, pada Minggu (23/1/2022) dini hari kemarin.

Deny seorang petugas keamanan di lokasi mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.

Dia mengaku hanya melihat peristiwa ini dari kejauhan. Sebab, Deny tak berani mendekat karena saat itu hanya seorang diri berjaga di pabrik tempatnya bekerja.

"Saya hanya melihat dari kejauhan, itu (korban) diteriaki maling," kata Deny saat ditemui Suara.com di lokasi, siang tadi. 

Berdasar informasi yang dihimpun Suara.com dari beberapa orang yang berada di lokasi saat kejadian, sempat terdengar suara tembakan peringatan dari kepolisian untuk membubarkan massa.

Mendengar suara itu, para terduga pelaku langsung kocar-kacir membubarkan diri. Di lokasi, masih tersisa pecahan kaca mobil korban yang dirusak oleh para pelaku.

Bukan Maling

Terpisah Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan korban bukan seorang maling.

"Bukan pencurian, jadi informasi dari Tebet atau Pulogadung dia bawa mobil ngebut diteriaki maling hingga dikejar," kata Ahsanul, Minggu (23/1/2022) kemarin.

Kata Ahsanul, akibat dari penyebutan maling kepada pengendara mobil itu, menimbulkan massa lain yang ikut mengejar. Hingga akhirnya saat tiba di kawasan JIEP korban dianiaya sekolompok orang hingga akhirnya meninggal dunia.

"(Meninggal) di TKP karena dipukul massa karena dikira maling," tutup Ahsanul.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI