Antisipasi Serangan Militer Rusia, AS Desak Warganya Tinggalkan Ukraina

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 24 Januari 2022 | 09:48 WIB
Antisipasi Serangan Militer Rusia, AS Desak Warganya Tinggalkan Ukraina
Seorang tentara Ukraina tengah berjaga di daerah perbatasan dengan Rusia di tengah ketegangan antara kedua negara. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Departemen Luar Negeri Amerika Serikat pada Minggu (23/1/2022) memperingatkan warga AS untuk tidak melakukan perjalanan ke Rusia karena "ketegangan yang sedang berlangsung di sepanjang perbatasan dengan Ukraina".

Deplu AS juga mengeluarkan peringatan lebih lanjut tentang konflik dengan Kiev ketika Moskow mengumpulkan pasukan di dekat negara tetangganya -- Ukraina.

Departemen Luar Negeri AS kembali mengeluarkan peringatan perjalanannya yang menyebutkan bahwa warga Amerika Serikat tidak boleh melakukan perjalanan ke Rusia.

"Warga AS sangat disarankan untuk tidak bepergian melalui darat dari Rusia ke Ukraina melalui wilayah ini," kata Deplu AS.

Baca Juga: Di Tengah Ketegangan dengan Barat, Rusia Kirim 2 Batalyon Rudal S-400 ke Negara Ini

Pada Minggu (23/1), pemerintah Amerika Serikat juga memerintahkan anggota keluarga yang memenuhi syarat dari staf kedutaan besarnya di Ukraina untuk meninggalkan negara tersebut.

Otoritas AS juga meminta seluruh warga negara AS agar mempertimbangkan untuk keluar dari Ukraina terkait ancaman aksi militer Rusia.

Departemen Luar Negeri AS mengaku pihaknya mengizinkan "kepergian sukarela pegawai yang direkrut langsung oleh AS dan memerintahkan agar anggota keluarga yang memenuhi syarat dari Kedubes AS di Kiev pulang lantaran ancaman lanjutan aksi militer Rusia."

"Warga negara AS di Ukraina sebaiknya kini mempertimbangkan kepulangan dengan menggunakan opsi transportasi pribadi atau komersial," katanya.

Sebelumnya, para diplomat Amerika Serikat dan Rusia tidak menghasilkan kemajuan dalam pembicaraan pada Jumat (21/1) dan pihak Moskow telah menerjunkan ratusan ribu pasukan ke perbatasan Rusia dengan Ukraina. (Sumber: Antara/Reuters)

Baca Juga: Sehari Setelah Diperingatkan Joe Biden, Rusia Kerahkan Ratusan Kapal Perang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI