
Foto itu juga dilengkapi dengan artikel dari democrazy.id yang berjudul “WOW ! Bisnis Es Doger Gibran Dapat Suntikan Dana 71 Miliar... Pakar : Sepertinya Janggal”.
Sementara itu, Gibran sendiri telah angkat berbicara mengenai suntikan dana Rp 71 miliar terhadap bisnis es dogernya. Ia menjelaskan sumber investor bisnisnua.
“Itu dari VC (venture capital), itu kayak gitu memang cara kerjanya. Biasa saja kan, bisnis ya kayak gitu. Mangkokku (bisnis Gibran yang lain) beda lagi, duitnya malah lebih gede, nanti kaget semua,” beber Gibran.

Karena itu, Gibran mengatakan tak perlu ada yang dipermasalahkan karena memang begitulah cara kerja inverstor. Terlebih, ia menilai jika hal itu hanya dijadikan sebagai alat mencari kesalahan untuk politik, maka tak akan ada habisnya.
“Kalau janggal, janggalnya apa? Kalau cari kesalahan untuk alat politik ya nggak ada habisnya. Nggak ada habisnya kalau cari kesalahan. Lha kan memang kayak gitu satu grup sama Kopi Kenangan, itu sama. Lha apa yang dipermasalahkan,” tandanya.
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas, maka narasi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mendapatkan suntikan dana senilai Rp 17 miliar untuk bisnisnya adalah hoaks.
Narasi tersebut masuk ke dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Video yang mungkin Anda lewatkan: