Suara.com - Entah berstatus magang atau sudah menjadi karyawan tetap, sudah seharusnya hak dan kewajiban setiap pekerja dihargai oleh perusahaan. Namun curhatan dari seorang karyawan magang yang menjadi viral berikut ini sukses membuat warganet ikut geram.
Bagaimana tidak? Sang karyawan magang diperintah untuk melanjutkan pekerjaannya bahkan ketika ia hendak menghadiri pernikahan sanak keluarganya.
Dikutip dari akun Twitter @worksfess, pengirim postingan anonim tersebut mengaku sudah menyelesaikan pekerjaan sampai akhir minggu. Harapannya tidak ada pekerjaan yang harus diselesaikan ketika ia izin.
Namun sang atasan ternyata memiliki pendapat berbeda.
Baca Juga: Viral Cowok Lepas Peel Off Masker Sampai Kumis Ikut Terangkat, Ternyata Pakai Bahan Tak Terduga Ini
"Mau nangis banget padahal udah ijin dan sengaja begadang kerjain semua kerjaan sampe minggu," ujar karyawan magang tersebut, dikutip Suara.com pada Sabtu (22/1/2022). "Dulu dijanjiin intern kerjanya senin-jumat cuma 4 jam sehari. Tapi kenyataannya zonk! malah disuruh ke warnet buat kerjainnya work!"
Dalam potongan tangkapan layar yang dibagikan di cuitan tersebut, tampak sang atasan memberi arahan soal pekerjaan yang harus diselesaikan karyawan magang. "Ada design request nih untuk bikin content giveaway," tuturnya lantas menjelaskan lebih detail.
"Kak, maaf banget tadi sore aku udah chat kaka buat ijin untuk pergi ke luar kota ka, kebetulan ini aku udah di kereta," balas sang karyawan magang. "Bahkan tadi malem begadang sampe jam 3 pagi buat kerjain, karena jumat malem sampe minggu aku pergi kak."
Namun penjelasan yang disampaikan ternyata tidak cukup memuaskan sang atasan. Bahkan ia sempat menanyakan apakah karyawan magang tersebut membawa laptop atau tidak.
Sontak sang karyawan magang menjelaskan bahwa ia menghadiri agenda pernikahan keluarga. "Otomatis ga bawa laptop kesini," jelasnya.
Baca Juga: Antimainstream! 2 Siswa Ini Kedapatan Nebeng Buku untuk Kerjakan Tugas, Guru Sampai 'Piye Toh?'
Namun nyatanya dengan seluruh penolakan tersebut, sang atasan tetap memaksanya untuk bekerja, bahkan kalau perlu sampai meminjam laptop saudara atau mengerjakannya di warnet.
Situasi ini sontak ikut membuat geram warganet. Dipantau di kolom komentar, banyak yang langsung menyarankan sang karyawan magang untuk tidak membuka pesan dari atasannya ketika akhir pekan atau kalau bisa langsung mengundurkan diri saja.
"Lain kali kalo ada yang wa lebih dari jam kerja gosah di bales, seriusan gausah (lesson learned). Kalo kamu berani, minta maaf gabisa handle dan bilang udah izin, trus gausah dikerjain, gausah buka hape sampe senin. Kalo gaberani yaudah terpaksa kerjain, atau kerjain seadanya terus besok ngilang," tulis seorang warganet.
"Nder, ada kontrak gak? Di kontrak ada penalty gak? Kalo gaada keluar aja nder jangan mau kerja sama orang stress," ujar warganet.
"Kalo kayak gini, mau ngga mau harus tegas sih, Nder. Bilang aja maaf ngga bisa. Soalnya kamu udah izin juga dan dia mengiyakan, kerjaan 3 hari juga udah kamu kelarin, kalo ada tambahan kerjaan lain ya konsekuensi dia dong dan harusnya jadi tanggung jawab dia," komentar warganet.
"Inget nder, di perbudak saat intern tidak meningkatkan nilai paklaring dan salary mu. Ayo perjuangkan hak liburnya, alesan mu dah kuat kok," sambung yang lain.
Utas curhat selengkapnya bisa dibaca di sini.