"Yang (kabar bayi) kedua orang tuanya meninggal, yang bayi nggak benar (hoax)," tambahnya.
Ketua BPBD Balikpapan, Usman Ali juga menyatakan hal yang sama. Ia menegaskan meluruskan bahwa yang benar adalah ada seorang anak selamat dari kecelakaan maut namun sang ayah kritis.
"Untuk kabar orang tua anak tidak benar kalau meninggal, keduanya masih menjalani perawatan di rumah sakit Kanudjoso Jatiwibowo, Balikpapan," kata Usman seperti yang dikutip dari Detik.com.
Menurut Usman, anak-anak dan kedua orangtuanya memang berada dalam minibus yang terseret truk tronton di Simpang Muara Rapak.
"Dari CCTV memang korban mengendarai mobil Ayla berwarna merah dan terseret jauh terbawa truk," tambahnya.

Usman menambahkan bahwa kabarnya keluarga sudah menemui korban di rumah sakit.
Suara.com sudah mencoba menghubungi pihak kepolisian terkait untuk informasi lebih lengkap, namun belum ada keberlanjutan.
Kesimpulan
Kabar bahwa bayi selamat dari mobil Ayla tidaklah benar. Informasi tersebut masuk dalam kategori kabar palsu atau hoaks.