Suara.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengungkapkan bahwa jumlah para pelaku perjalanan luar negeri yang dikarantina masih terus bertambah hingga saat ini meski sudah melewati masa libur akhir tahun.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito merinci per 20 Januari 2022, fasilitas karantina terpusat seperti di Rusun Nagrak Cilincing terisi 24,9 persen dari 7.040 tempat tidur yang tersedia.
"Kemudian Rusun Pasar Rumput Manggarai dengan BOR 58 persen dari 5.946 bed tersedia," kata Wiku dalam jumpa pers, Jumat (21/1/2022).
Sedangkan Wisma Atlet Pademangan Jakarta Utara sudah terisi 56,6 persen dari 5.796 tempat tidur yang tersedia.
Baca Juga: Satgas Minta Jabodetabek Bersiap Hadapi Lonjakan Covid-19 Akibat Omicron
Tempat karantina terpusat ini dikhususkan gratis bagi pekerja migran Indonesia, pelajar atau mahasiswa, dan pegawai negeri sipil yang baru pulang dari luar negeri karena dinas.
"Serta 134 hotel karantina dengan total sudah terisi 45,8 persen dari total kapasitasnya 16.513 kamar," sambungnya.
Hotel-hotel ini diisi oleh orang-orang lain di luar kategori yang ditanggung negara alias karantina dengan biaya pribadi.
Selain itu, Pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat bertambah 51 orang menjadi 2.687 orang dari total 7.894 tempat tidur yang tersedia pada Jumat (21/1/2022).
Ratusan pasien bergejala ringan hingga sedang yang terdiri dari 1.262 pria dan 1.425 wanita itu tengah dirawat di tower 5 dan 6.
Baca Juga: Positif Covid-19 Indonesia Tambah 2.116 Orang, Kasus Aktif Tembus 12.328 Orang
Sejak beroperasi 23 Maret 2020, RSD Wisma Atlet Kemayoran telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 hingga jumlahnya mencapai 135.437 orang.