Suara.com - Sejumlah mobil pribadi politikus PDI Perjuangan Arteria Dahlan menjadi sorotan. Bukan hanya karena penggunaan pelat nomor polisi yang sama, melainkan juga karena tempat parkirnya yang berada di basement gedung Nusantara II DPR RI.
Menjadi pertanyaan mengapa Arteria memarkirkan sejumlah mobilnya di parkiran kompleks DPR Senayan, Jakarta?
Menanggapi hal itu, Arteria mengatakan alasan ia memarkirkan mobil-mobil miliknya di DPR ialah karena rumahnya sedang direnovasi.
"Rumah saya lagi direnov," kata Arteria di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (20/1/2022).
Baca Juga: Masyarakat Penutur Bahasa Sunda Tetap Minta Artelia Dahlan Dipecat Meski Sudah Minta Maaf
Ia bahkan meminta rekan media menanyakannya langsung kepada Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto. "Nanti tanya Mas Utut," ujarnya.
Dalih Pelat Polisi Cuma Tatakan
Arteria Dahlan menjelaskan mengapa sejumlah mobil pribadinya yang terparkir di basement Gedung Nusantara II menggunakan pelat nomor polisi yang sama. Ia berdalih, pelat tersebut hanya sebagai tatakan.
Ia berujar nantinya mobil-mobil tersebut akan dipasangkan pelat yang sesuai apabila digunakan untuk berkendara.
"Kan sudah saya katakan, kalau pelat nomor itu tatakan. Tatakan itu nanti kami slot bisa pakai nomor aslinya, nomor mobil yang biasa itu, bisa pakai nomor DPR. Itu tatakan," kata Arteria di Kompleks Parlemen Senayan.
Baca Juga: Buntut Singgung Bahasa Sunda, Arteria Dahlan Akhirnya Diberi Sanksi PDIP
Arteria menegaskan ia tidak pernah menggunakan mobil-mobil pribadinya dengan nopol sama seperti yang beredar, yakni 4196-07. "Nggak kan coba bisa dilihat nanti," kata Arteria.
"Kan teman-teman bisa melihat bagaimana saya kerja di DPR. Mudah-mudahan saya tertib, mudah-mudahan saya bisa disiplin," sambungnya.
Sebelumnya, Mahkamah Kehormatan Dewan atau MKD DPR RI merespons ihwal lima mobil milik Arteria Dahlan yang terpasang pelat nomor polisi yang sama, yakni 4196-07.
Diketahui kelima mobil milik Arteria yang berpelat sama itu terparkir berjejer di parkiran basement Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan.
Menanggpi itu, Wakil Ketua MKD DPR Habiburokhman hanya merujuk pernyataan Polri bahwa pelat tersebut memang atas nama Arteria.
"Soal pelat nomor itu kan sudah disampaikan oleh Polri memang atas nama Pak Terry (Arteria). Mungkin itu didapat saat periode lalu, sebelum 2019 saya juga gak paham," kata Habiburokhman kepada wartawan.
Menurut Habiburokhman selama mobil hanya diparkir pemasangan pelat seragam itu tidak jadi soal. Namun ia mengingatkan kendaraan-kendaraan tersebut jangan digunakan di jalan dengan pelat semua sama.
"Kalau mobil parkir tidak pakai pelat nomorpun gak ada masalah, yang penting jangan dipakai saat jalan," ujarnya.
Kondisi Mobil Arteria Kini
Mobil-mobil milik Arteria Dahlan kini tampak berganti pelat nomor polisi. Hal itu terjadi sehari setelah ramai pemberitaan bahwa lima mobil mikik Arteria menggunakan nomor polisi yang sama.
Pantauan di parkiran basement gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, ketiga mobil Arteria kini berbeda pelat nomor.
Hanya Mitsubishi Pajero Sport yang tetap memamkai nomor polisi 4196-07. Sementara dua mobil lainnya Nissan Terra berkelir putih dan Nissan Livina bewarna merah menggunakna pelat hitam.
Sebelumnya dikabarkan bahwa ada lima mobil milik Arteria yang terparkir berjejer menggunakan pelat nopol yang sama. Kekinian terpantau hanya ada tiga mobil.