Soal Kemasan Snack di Pesawat Bergambar Wajah Kaesang, Garuda Dikritik: Plin-Plan juga Ya

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Rabu, 19 Januari 2022 | 16:31 WIB
Soal Kemasan Snack di Pesawat Bergambar Wajah Kaesang, Garuda Dikritik: Plin-Plan juga Ya
Kaesang Pangarep [instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat Sosial-Politik dari Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa memberikan komentar pedas atas ditariknya snack bergambar anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dalam paket makanan di maskapai Garuda Indonesia.

Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Herry Mendrofa menilai sikap maskapai Garuda Indonesia itu dinilai cukup labil. Sebab, snack bergambar Kaesang Pangarep sudah beredar.

"Sikap Garuda menarik dan mengganti kemasan saya kira menjadi anomali," kata Herry Mendrofa, Senin (17/1/2022).

Herry Mendrofa menduga, beredarnya snack bergambar Kaesang yang beredar sudah diketahui oleh jajaran direksi.

Baca Juga: Ulah Loyalis Laporkan Ubedilah Disebut Memprihatinkan, Pengamat: Ada Festival Cari Muka ke Jokowi

"Namun, menjadi kontroversi, sehingga harus ditarik, plin-plan juga, ya," jelasnya.

Snack di pesawat bergambar wajah Kaesang (Terkini.id)
Snack di pesawat bergambar wajah Kaesang (Terkini.id)

Menurut Herry Mendrofa, ke depannya Garuda lebih inovatif dan kreatif untuk segera mengelola manajemen keuangan dan publikasi dengan baik.

"Harapan kami, Garuda tidak benar-benar bangkrut di tangan Jokowi," ungkapnya.

Sementara itu, Direktur eksekutif SDR (Studi Demokrasi Rakyat) Hari Purwanto mengatakan, munculnya wajah Kaesang pada produk makanan, karena kemasan TRICKS dari pihak manajemen Tays Bakers (TAYS) yang merupakan produsen snack menjadikan Kaesang brand ambassador-nya.

"Dipilihnya Kaesang oleh Tays Bakers, karena dianggap mewakili semangat dan nilai perusahaan," tutupnya.

Baca Juga: KPK Mengaku Masih Harus Lakukan Hal Ini Terkait Laporan Ubedilah Badrun kepada Anak Jokowi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI