Suara.com - Seperti diketahui, belakangan ini publik cukup ramai memperbincangkan terkait ibu kota baru Indonesia yang diberi nama ‘Nusantara’.
Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, terkait ibu kota baru Tanah Air, lantas muncullah prediksi sosok yang digadang-gadang akan menjadi calon pemimpin di sana.
Salah satunya adalah Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), yakni Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Mantan Gubernur Jakarta itu rupanya menjadi salah satu calon pemimpin Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur yang telah dinamai Presiden Joko Widodo alias Jokowi sebagai ‘Nusantara’.
Sontak saja masuknya Ahok ke dalam daftar calon pemimpin Nusantara pun menuai perhatian publik. Sejumlah tokoh politik diketahui angkat bicara terkait hal tersebut, termasuk politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring.
Baca Juga: Fadli Zon Kritik Nama Ibu Kota Negara Baru, Pengamat: Sindiran Tajam ke Jokowi
Tifatul bahkan sampai menuliskan puisi di akun Twitter pribadinya untuk menyindir masuknya Ahok sebagai kandidat calon pemimpin Nusantara.
"Hah….
Tiba di mata dipicingkan
Tiba diperut dikempiskan
Tiba di Jakarta dikalahkan
Bisa di Borneo di dudukkan,"
Demikian tulisan Tifatul Sembiring, dikutip terkini.id via Twitter @tifsembiring pada Rabu, (19/1/2022).
Tifatul Sembiring menduga, alasan masuknya Ahok ke dalam daftar calon pimpinan Nusantara karena Mantan Gubernur DKI Jakarta itu merupakan ‘kawan karib’ Pemerintah alias Presiden Jokowi.
"Soalnya kawang karib (emoji tersenyum)," sambungnya.
Sementara itu, selain Ahok, sejumlah nama lain juga masuk dalam daftar kandidat yang dipilih Presiden Jokowi.
Misalnya, Mantan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Bambang Brodjonegoro, dan Mantan Direktur Utama Wijaya Karya (WIKA), Tumiyana.