Suara.com - Tahukah kalian bahwa doa sujud tidak hanya satu jenis? Sujud merupakan salah satu gerakan yang termasuk dalam tata cara sholat, maka dari itu sudah menjadi kewajiban bagi setiap Muslim untuk dapat menghafalkan bacaan-bacaan sholat termasuk sujud.
Dalam pelaksanaannya, sujud adalah gerakan sholat yang memposisikan tubuh kita pada posisi membungkuk atau berlutut dengan meletakkan dahi ke lantai dan kepada berada diantara kedua tangan. Lalu apa saja doa sujud yang perlu diketahui umat Islam?
Pada kesempatan ini kami akan mengulas tentang bacaan doa sujud dan jenis-jenisnya, mari simak!
Bacaan Doa Sujud dan Jenis-jenisnya
Baca Juga: Doa Sujud Sahwi Lengkap dengan Tata Caranya
Perlu anda ketahui bahwa Rasulullah SAW pernah mengajarkan tentang anjuran untuk memperdalam sujud dan memanjatkan doa-doa saat melakukannya. Hal ini dikarenakan posisi sujud adalah momentum dimana kita begitu dekat dengan Allah.
Allah berfirman dalam surat Al-Hajj ayat 77 yang artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, ruku’lah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu dan perbuatlah kebajikan, supaya kamu mendapat kemenangan.”
Menyadur pada berabagai sumber, berikut adalah bacaan doa sujud dan jenis-jenisnya:
1. Doa Sujud
Baca Juga: Bacaan Doa Sujud Sahwi, Hafalkan Agar Tidak Lupa!
- ‘Subhanaa robbiyal a’laa’ atau ‘Subhana robbiyal a’laa wa bi hamdih’
Artinya: Mahasuci Rabbku Yang Maha Tinggi - Subhanakallahumma robbanaa wa bihamdika, allahummaghfir-lii’
Artinya: Maha Suci Engkau Ya Allah, Rabb kami, pujian untuk-Mu, ampunilah aku - ‘Subbuhun qudduus, robbul malaa-ikati war ruuh’
Artinya: Maha Suci, Maha Qudus, Rabb-nya para malaikat dan ruh–yaitu Jibril
Sujud tilawah adalah salah satu jenis sujud yang hukumnya sunnah, sujud ini dilakukan sebagai bentuk rendah diri dihadapan Allah SWT. Bacaan doa sujud tilawah adalah sebagai berikut:
‘Sajada wajhiya lil ladzi khalaqahu wa syaqqa sam’ahu wa basharahu bi haulihi wa quwwatihi.’
Artinya: Aku meletakkan wajahku, bersujud kepada Tuhan yang menciptakannya, membentuknya, menyusun pendengarannya, penghilahatannya dengan kekuatan dan kekuasaan-Nya.
Sujud sahwi diartikan sebagai sujud yang dilakukan akibat lupa atau lalai, apabila anda meninggalkan atau melewatkan sesuatu maka dapat melakukan sujud ini dengan bacaan sebagai berikut:
‘Subhana man laa yanaamu wa laa yas-huw’
Artinya: Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa
Sesuai dengan namanya, sujud syukur dilakukan sebagai bentuk rasa bersyukur yang kita panjatkan atas segala yang diberikan oleh Allah. Bacaan doa sujud syukur adalah sebagai berikut:
Subhana man laa yanaamu wa laa yas-huw’
Artinya: Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa.
5. Doa Sujud Terakhir
Perlu anda ketahui bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa salah satu waktu terbaik untuk memanjatkan doa adalah pada sujud terakhir.
“Keadaan seorang hamba paling dekat dengan Tuhan adalah ketika sedang sujud, maka dari itu, perbanyaklah doa” (HR: Muslim)
Berikut adalah bacaan doa sujud terakhir yang diajarkan oleh Rasulullah SAW:
‘Allaahummaghfirlii dzanbii kullah, diqqahuu wa jillah, wa awwalahuu wa aakhirah, wa ‘alaaniyatahuu wa sirrah.’
Artinya: Tuhanku, ampunilah aku dari segala dosa baik kecil maupun besar, awal maupun akhir, dan dosa yang terang-terangan maupun yang tersembunyi.
6. Doa Rasulullah Saat Bersujud
Adapun doa yang dipanjatkan oleh Rasulullah SAW yang beliau panjatkan pada saat bersujud sebagai berikut:
‘Allahumma laka sajadtu, wa bika aamantu wa laka aslamtu, sajada wajhi lilladzi khalaqahu, wa shawwarahu, wa syaqqa sam’ahu, wa basharahu. tabarakallahu ahsanul khooliqiin’
Artinya: Ya Allah, kepada-Mu lah aku bersujud, karena-Mu juga aku beriman, kepada-Mu juga aku berserah diri. Wajahku bersujud kepada Penciptanya, yang Membentuknya, yang Membentuk pendengaran dan penglihatannya. Mahasuci Allah Sebaik-baik Pencipta.
Dan
‘Subhaanakallaahumma rabbanaa wa bi hamdik. Allaahummaghfir lii’
Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, Tuhan kami. Segala puji bagi-Mu wahai Tuhanku. Ampunilah dosaku.
Demikian adalah ulasan tentang bacaan doa sujud dan jenis-jenisnya, semoga dapat memberikan wawasan pengetahuan agama baru untuk anda sekalian.
Kontributor : Dhea Alif Fatikha