Suara.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kembali buka suara terkait sirkuit Formula E Jakarta yang menjadi polemik.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, hal yang mereka soroti ialah waktu pengerjaan sirkuit yang diprediksi tidak maksimal lantaran tinggal beberapa bulan lagi.
Sebelumnya, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memprediksi pengerjaan sirkuit Formula E selesai tiga bulan dimulai pada Februari 2021.
Menurut Juru Bicara DPP PSI Sigit Widodo mengaku pihaknya tetap menyarankan Formula E dibatalkan.
Baca Juga: JPO di Jakarta Ramai Dikritik, Anies Beri Pembelaan: Orang Bisa Dapat Pengalaman Baru
"Sebaiknya, kegiatan ini dibatalkan saja dan minta commitment fee dikembalikan," jelas Sigit Widodo, Rabu (12/1/2022).
Sigit menjelaskan commitment fee Formula E sebesar Rp560 miliar harus dipertanggungjawabkan Pemprov DKI Jakarta.
Sebab, dia menilai uang tersebut seharusnya bisa digunakan untuk program lain yang lebih penting di DKI Jakarta.
"Saya tetap berpendapat commitment fee sebesar Rp 560 miliar sebenarnya bisa digunakan untuk banyak hal yang lebih penting untuk warga DKI," jelasnya.
Kendati begitu, Sigit mengungkapkan pihaknya tetap akan bersuara dalam gelaran mobil balap listrik tersebut.
Baca Juga: Khawatir JIS Dirusak Pembenci Anies, Mustofa Minta Diawasi CCTV: Kita Sudah Hafal Mereka
Menurutnya, event internasional tersebut harus benar-benar dikerjakan dengan serius agar nantinya tidak membuat malu.
"Jika tetap dipaksakan digelar, sebaiknya dijalankan secara profesional agar tidak memalukan," pungkasnya.